Kamis, 28 Januari 2010

Piala Dunia 1930: Minus jagoan Eropa


Tonggak sejarah panjang Piala Dunia dimulai pada1930 di Uruguay. Seluruh pertandingan berlangsung di ibukota negara, Montevideo. Tiga belas negara ikut berpartisipasi di Piala Dunia edisi perdana ini. Tanpa kualifikasi, seluruh tim peserta merupakan tim undangan tuan rumah.

Dua bulan sebelum kompetisi dimulai, tak satu pun negara Eropa yang mau turut serta. Mereka enggan melakukan perjalanan menyeberangi Samudera Atlantik yang melelahkan. Maklum, saat itu belum ada moda transportasi pesawat terbang yang bisa terbang jauh melintasi benua.

Berkat campur tangan dari Presiden FIFA saat itu, Jules Rimet barulah empat tim dari Eropa bergabung, yaitu : Belgia, Perancis, Rumania, dan Yugoslavia. Negara kuat seperti Italia, Jerman, Belanda, Inggris dan Spanyol saat itu belum berpartisipasi.

Tiga belas tim peserta dibagi kepada empat grup. Prancis vs Meksiko mengawali Piala Dunia 1930 pada 13 Juli. Les Bleus mampu mengalahkan Meksiko 4-1. Gol pertama Piala Dunia diciptakan oleh Lucien Laurent, sedangkan hat-trick pertama diciptakan pemain Amerika Serikat, Bert Patenaude saat melawan Paraguay. Empat juara grup (Argentina, Yugoslavia, Uruguay, dan Amerika Serikat)melaju ke babak semifinal.

Pada babak semifinal, kedua pertandingan sama-sama berakhir 6-1. Argentina mengalahkan Amerika Serikat dan Uruguay mengalahkan Yugoslavia. Saat itu belum ada perebutan tempat ketiga.

Argentina dan Uruguay pun berhadapan di Stadion Centenario, Montevideo, pada 30 Juli 1930. Disaksikan 80.000 penonton, Uruguay sempat tertinggal 1-2 pada babak pertama. Tuan rumah akhirnya sanggup membalikkan keadaan pada babak kedua. Skor akhir 4-2 untuk Uruguay. Tuan rumah pun berpesta, menjadi negara pertama yang menjuarai Piala Dunia. (Luzman)

Data Piala Dunia 1930
Waktu: 13-30 Juli 1930
Tim peserta: 13
Total gol: 70
Rata-rata gol: 3,88 per partai
Kartu merah: 1
Gol bunuh diri: 1
Total penonton: 434.500
Rata-rata penonton: 24.139

Top Skorer
8 - Guillermo Stabille (Argentina)
5 - Pedro Cea (Uruguay)
4 - Guillermo Subiabre (Cili)
Bert Patenaude (AS)


Tuan Rumah: Wawancara untuk Relawan

Relawan adalah bagian yang tidak lepas dari kesuksesan sebuah event besar seperti Piala Dunia. Pekan ini, ribuan warga Afrika Selatan sudah mulai melakukan tahap seleksi untuk bisa menjadi relawan, demi suksesnya Piala Dunia di negeri mereka. Mereka melakukan seleksi di berbagai kota di Afrika Selatan. Khususnya kota-kota yang menjadi tuan rumah pertandingan penyisihan grup.

Di Johannesburg misalnya, ratusan relawan rela berduyun-duyun mendatangi kantor Organising Committee's (OC) Piala Dunia FIFA 2010 di Sandton. Mereka datang dari berbagai latar belakang dan usia. Para calon relawan ini diwawancarai langsung oleh para staf OC. Kelak akan terpilih 15.000 relawan untuk membantu perhelatan akbar Piala Dunia 2010.

Proses wawancara dimulai sejak 11 Januari di beberapa kota tuan rumah dan akan terus dilangsungkan hingga 26 Februari. Relawan yang terpilih via wawancara ini kemudian akan dibawa melalui pelatihan ekstensif pada Maret dan April di sembilan kota tuan rumah Piala Dunia 2010 (Luzman)

(Tabloid Soccer edisi 31/X, 30 Januari 2010)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ada komentar? silakan tuliskan.. hatur nuhun
(kalo yg nggak punya blog pilih yang name/URL, URL-nya dikosongin aja, okay?)

Entri yang Diunggulkan

Tahun 2024 Tahunnya Inter Milan dan Persib Bandung

Tahun 2024 ini menjadi tahun yang gemilang untuk dua klub favorit saya, Inter Milan dan Persib Bandung. Betapa tidak, kedua klub yang identi...