Jumat, 26 April 2013

Bundesliga Kawah Candradimuka Pemain Asia

Penulis: Adrian Ratmadi. (twitter @adrian_R)

Kesuksesan dua tim Budesliga atau liga Jerman menembus semifinal Liga Champions dan sukses dalam leg 1 semifinal kompetisi para jawara di Eropa itu membuktikan bahwa kualitas Bundesliga tidak bisa di pandang sebelah mata. Selama ini banyak sekali orang yang menganggap kompetisi sepak bola di Jerman berada di bawah kompetisi sepak bola negara tetangga meraka seperti Inggris, Spanyol dan Italia.

Sekarang faktanya dua tim dari Bundesliga sukses menaklukkan dua tim dari La liga dengan skor yang cukup besar. Itu dapat memberi gambaran bahwa Bundesliga memiliki kualitas yang tidak bisa dianggap sebelah mata. Selain itu iklim kompetisi yang ketat mengharus seluruh peserta Bundesliga siap dan sigap dalam menjalani roda kompetisi yang berputar setiap minggunya.


Melihat dari fakta diatas tak heran beberapa negara asia seperti korea selatan,jepang,Australia,arab Saudi dan Filipina “menyekolahkan” pemain nya di Bundesliga. Iklim kompetisi yang ketat dan disiplin tingkat tinggi menjadi daya tarik negara asia tersebut untuk mengirim pemain nya ke klub-klub yang berkompetisi di Bundesliga,negara yang paling banyak mengirim pemain nya ke kompetisi Bundesliga adalah korea selatan dan jepang.

Kedua negara tersebut memang sejak lama mempercayakan Bundesliga menjadi “Kawah Candra Dimuka” bagi pemain-pemain nya agar menjadi pemain yang professional dan berskill layaknya pemain eropa terutama jerman.  Shinji Kagawa pemain jebolan Bundesliga yang sekarang  bermain di Manchester United merupakan contoh sukses nya Bundesliga menepa bakat-bakat dari negara asia.
Untuk musim kompetisi 2012-2013 (yang sebentar lagi berakhir) tercatat beberapa pemain asia sudah menjadi tulang punggung klub-klub Bundesliga bahkan ada yang masuk kedalam jajaran pencetak gol terbanyak.Beberapa pemain asal negara asia yang musim ini bersinar di Bundesliga diataranya adalah :

1. Hiroshi Kiyotake,pemain kelahiran tahun 1989 ini menjadi pemain dari negara asia yang masuk jajaran pemain yang memberikan umpan terbanyak di Bundesliga bersama dengan Thomas Müller dan Franck Ribery dari FC Bayern Munich dengan 10 assist. Pemain asal Jepang yang bermain di 1.FC Nuremberg ini menjadi motor serangan dari klub yang bermarkas di Grundig Stadion yang mempunyai kapasitas 48,553 penonton.

2. Heung Min Son,pemain yang berasal dari negara Korea Selatan kelahiran tahun 1992 ini menjadi pemain asia tersubur dalam urusan mencetak gol. Penyerang asal Korea Selatan yang bermain di klub Hamburger SV ini sudah mencetak 11 gol dan menempati posisi ke-9 dalam jajaran pencetak gol terbanyak di Bundesliga musim kompetisi 2012-2013.

Selain pemain-pemain diatas tadi masih banyak pemain asal negara asia yang mempunyai peran penting di klub-klub peserta Bundesliga seperti Hajiime Hosogai pemain bertahan asal jepang yang bermain di Bayern 04 Leverkusen,Hirosi Kiyotake pemain tengah yang bermain di  1.FC Nuremberg , Cha Du-Ri pemain bertahan asal korea selatan yang bermain di Fortuna Dusseldorf dan masih banyak lagi yang lainnya.

Tidaklah mengherankan bagaimana tim nasional Jepang dan Korea Selatan menjadi macan asia karena pemain nya di tempa di kompetisi-kompetisi eropa terutama Bundesliga yang memiliki iklim kompetisi yang ketat dan disiplin tingkat tinggi yang di terapkan klub-klub professional di sana. Selain itu sarana dan pra sarana di Jerman terkenal lengkap dan canggih,selain penerapan sport sains yang baik sehingga seluruh kebutuhan pemain baik yang berupa kebutuhan dalam bidang teknik permainan, gizi dan lain-lain nya terjaga dengan baik dan benar.

Semoga suatu saat ada pemain yang berasal dari Indonesia yang bisa sukses menimba ilmu di Bundesliga dan menjadi pemain professional yang berkualitas dan bisa menjadi kebanggan seluruh rakyat Republik Indonesia.

1 komentar:

ada komentar? silakan tuliskan.. hatur nuhun
(kalo yg nggak punya blog pilih yang name/URL, URL-nya dikosongin aja, okay?)

Entri yang Diunggulkan

Tahun 2024 Tahunnya Inter Milan dan Persib Bandung

Tahun 2024 ini menjadi tahun yang gemilang untuk dua klub favorit saya, Inter Milan dan Persib Bandung. Betapa tidak, kedua klub yang identi...