Rabu, 12 November 2008

Derby d'Italia

Setelah menang dengan susah payah melawan Udinese (9/11), Inter kembali menjadi capolista. Setelah ini Inter akan diuji kemapanannya sebagai pemuncak klasemen saat menghadapi Palermo (15/11). Akhirnya Inter sanggup mempertahankan posisi puncak setelah membungkam Palermo 2-0 lewat 2 gol Zlatan Ibrahimovic. Namun ujian sesungguhnya ialah pertandingan melawan rival abadi, Juventus (22/11). Kebetulan Juventus berada dalam tren postitif setelah sempat terpuruk di awal musim. Madrid dapat dikalahkan di Santiago Bernabeu. Terakhir (13/11), Genoa pun ditekuk dengan skor 4-1.


Inter vs Juventus, selalu menarik dan dinantikan


Selalu ada drama menarik dalam pertandingan ini

Sebuah rivalitas yang sudah mengakar dan memiliki sejarah panjang.. Walaupun bukan derby tensi pertandingan ini kerap lebih panas dari pertandingan derby dan sering disebut sebagai Derby d'Italia. (sumber ada di Soccerseries Inter Milan)

Siapa yang tak tahu kalau rival besar Inter bukan hanya AC Milan. Inter masih punya lawan lain yang sangat dibenci, Juventus. Apa buktinya? Di sejumlah situs unofficial Inter kerap ditemui halaman yang menunjukkan kebencian kepada Juventus.

Contohnya,di situs interfc.it. Di portal itu terdapat halaman anti-Juve Isinya bisa membuat tifosi Juventus panas. Terdapat gambar-gambar yang melecehkan. Satu yang paling mencolok ialah foto seekor anjing yang sedang buang air besar di atas logo Juventus.

Kebencian bukan hanya ditunjukkan oleh situs unofficial Inter. Portal resmi Inter juga menyiratkan hal serupa. Faktanya, Inter kerap memasang polling yang berkaitan dengan Juventus. Tercatat, setidaknya terdapat 10 polling yang melibatkan Juventus. Isinya bermacam-macam. Yang jelas, menunjukkan rasa tidak suka kepada Juventus. Sebuah polling yang digelar sejak 17 hingga 21 Oktober 2002 agaknya bisa memberi gambaran.

Saat itu, pejabat humas Inter ingin tahu apa arti pertandingan melawan Juventus menurut tifosinya. Jawaban polling sangat mengejutkan. Sebanyak 54,2% responden menjawab partai lawan Juventus bagaikan pertarungan melawan kerajaan setan! Tak heran, saat menang atas Juventus, pesta besar selalu dilakukan. Caranya bermacam-macam. Yang paling gampang lalah memasang polling lagi. Hal inilah yang dilakukan Inter pada musim 2003-04. Setelah menundukkan Juventus, manajemen Inter menanyakan arti kemenangan itu kepada tifosi. Hasilnya, 64,43% responden berkata, selalu menyenangkan menang atas Juventus. Terasa spesial. Wah kayaknya kalau musim ini Inter menang lawan Juventus, saya harus buat polling.. hehe..

Kebencian Inter atas Juventus bisa dimaklumi. Harus diakui selama ini, Inter masih kalah dari Juventus dalam banyak hal. Mulai dari koleksi scudetto hingga rekor pertemuan. Lihat saja, I Nerazzurri baru mengoleksi 16 scudetti. Bandingkan dengan 27 gelar I Bianconeri. Rekor pertemuan kedua tim juga berpihak kepada Juventus. Yang lebih menyakitkan, Juventus ternyata menorehkan sejarah kelam kepada Inter. Rekor kekalahan tandang terbesar mllik Inter, ternyata dilakukan oleh Juventus. Tepatnya pada musim 1960-61 ketika Inter takluk 1-9.

Luka Inter kerap diperparah oleh hasil-hasil kontroversial dengan Juventus. Yang paling fenomenal terjadi pada musim 1997-98. Saat itu, kedua tim bersaing memperebutkan scudetto.

Hingga pekan ke-30, Inter menempel ketat Juventus dengan selisih satu angka. Partai Juventus kontra Inter di pekan ke-31, diprediksi jadi penentuan juara. Malang bagi Inter. Mereka kalah 0-1 karena keputusan wasit yang kontroversial. Saat itu, striker Inter, Ronaldo, dijatuhkan oleh
Mark luliano. Kubu Inter meminta penalti. Wasit Piero Ceccarini menolaknya. l Nerazzurri akhirnya kebobolan oleh gol Alesandro Del Piero. Mereka kalah 0-1. Scudetto pun melayang ke Turin.

Hasil ini semakin menambah kebencian kepada Juventus. Deretan dendam yang telah ada bertambah besar dan tidak akan pernah hilang. Ketika Juventus divonis turun ke kompetisi Serie B, Seluruh Interisti bersorak merayakan “kejatuhan” Si Nyonya Tua (julukan Juventus). Hal ini berarti hanya Inter satu-satunya tim Serie A yang belum pernah turun tahta. Mkanya kalau mau juara jangan nyogok wasit dong, harus fair play.. hehe

Musim lalu (2007-08) saat Juventus kembali ke Serie-A, Juventus memang tetap tak bisa menghadang Inter meraih scudetto ketiga kalinya berturut-turut. Namun Juventus menggoreskan setitik luka bagi para Interisti karena sanggup mengalahkan Inter 2-1 di Giuseppe Meazza. Satu-satunya kekalahan Inter di kandang sendiri musim itu.

Di babak perempat final Coppa Italia kedua tim pun sempat bertemu. Walaupun hanya di ajang Coppa, kedua tim tetap bertadning serius. Wlaupun Juventus sukses menahan imbang Inter di Giuseppe Meazza 2-2, Inter justru dapat mengalahkan Juventus di Olimpico Turin dengan skor 3-2. Inter lolos ke semifinal dengan agregat 5-4.

Tanggal 22 November nanti tentunya sangat menarik untuk ditunggu. Siapakah yang akan menjadi pemenangnya?
Silakan prediksinya ditulis di kolom komentar...

Baca Juga:
-
Antara Soeharto dan Juventus
- Rivalitas Inter-Roma
- Derby della Madoninna

17 komentar:

  1. hi, lusman..
    met kenal y.. (kita smankom siy en skelas di pbm tapi syapa taw ga tw gw.. gw mei^^)

    gw emang ga trlalu ngerti bola siy, tapi temen cowo gw slalu baca blog lo jadi gatel pengen kasi komen hehehe...

    keep writing! keep updating ur blog!
    ciaoooo

    BalasHapus
  2. huehuehue..
    makin mangtafs nih kang luzman......
    prediksi Inter vs Jupret: 10-0
    FORZA INTERRRR
    grazie!
    krome

    BalasHapus
  3. Inter its all about inter the winner, the champione
    inter harus menang broo !!

    BalasHapus
  4. kok saya gk keluar ya kotak komen nya hha

    BalasHapus
  5. kita saksikan saja siapa yang paling berjaya,, klo saya leih memeilih inter :)

    BalasHapus
  6. hehehe...ndak ngerti bola...tp seneng liat pemain bolanya aja....wkwkwk..well, makasih y udah mampir ke blog saya :)

    BalasHapus
  7. gw rasa seri aja cukup, juve-inter juga lagi jago2nya nih di serie a, hehe..
    lam knal bro, tukeran link accepted
    uda di pasang linknya :D

    BalasHapus
  8. @ Meilani -> saya masih tau kamu kok.. oh iya kalo gatel mah digaruk atuh.. wkwkwk :f
    @ Anonim -> wah kalo 10-0 mah terlalu muluk atuh om.. :@ gimana nih interina nya? hehe..
    @ brigadista -> yup.. inter harus.. kudu .. n wajib menang, masa sama nini-nini kolot kalah.. apa kata dunia?:))
    @ Ghozi ZX -> tapi sekarang mah udah bisa keluar kan kotak komennya?:|
    @ emfajar -> saya juga milih inter.. ama persib.. hehe
    @ sarahtidaksendiri -> masa ga ngerti bola? bola tuh kan makanan tea.. bola-bola.. :? eh bala-bala itu mah.. hehe
    @ fussballfiction -> seri lebih baik daripada kalah, mudah2 aja melon kalah ma torino..

    BalasHapus
  9. Penguasa italia? Ya juventus lah, tau liga italia kan ? Plis deh, untuk ngalahin milan aja sulit . Apalagi juve.

    BalasHapus
  10. kl q jupe aj d,0-1 del piero..
    Madrid aj bs dkalahin dkandang,knp inter tidak..hehe..
    Ttp damai..
    Lam knal dr nak slemania..

    BalasHapus
  11. hoooraaayyy.. inter menang..
    muntari mantap lah.. habis cetak gol langsung sujud.. Subhanallah sekali.. dia sepertinya sangat yakin dengan Islam..:o

    @ Anonim -> udah tau skornya kan? Inter 1-0 Juventus.. Inter shout on goal 9 juve cuman 2. kalo manniger mainnya jelek hrsnya juve udh kalah lebih dari 1 gol

    @ Subhan -> nu geus eleh 6 kali mah tong loba omong... wkwkwkw.. :~

    @ widhie -> kalo roma n juve aja bisa dikalahin kenapa chelsea dan madrid tidak bisa.. hehe.
    salam damai untuk slemania dari bobotoh..:D

    BalasHapus

ada komentar? silakan tuliskan.. hatur nuhun
(kalo yg nggak punya blog pilih yang name/URL, URL-nya dikosongin aja, okay?)

Entri yang Diunggulkan

Tahun 2024 Tahunnya Inter Milan dan Persib Bandung

Tahun 2024 ini menjadi tahun yang gemilang untuk dua klub favorit saya, Inter Milan dan Persib Bandung. Betapa tidak, kedua klub yang identi...