Kamis, 15 April 2010

Zidane vs Materazzi (Kejadian Sebenarnya)


.....mengenang momen final piala dunia 2006 ( Italy vs Perancis )

Walaupun sudah sekian lama terjadi kejadian “Tandukan maut” Zidane hingga kini ia tidak mengatakan alasan kenapa ia menanduk materazzi.

Banyak kabar mengatakan bahwa materazzi menghina saudara dan ibunya zidane sebagai pelacur... benarkah itu sebenarnya yang terjadi. ???

inilah kejadian sebenarnya.. ....


berikut wawancara Zidane dengan GOAL.COM (translate)

Goal : Apa yang terjadi di final malam itu..?

Z
: Sejak awal ia (materazzi) memang melakukan provokasi kata-kata kepadaku, namun aku anggap itu hal lumrah, Ferrara-pun pernah melakukan itu.


Goal
: Lalu..?


Z :namun pada pertandingan final itu, aku tak mampu menahan emosi karena ucapannya yang menjijikkan, bahkan sangat menjijikkan...!!

Goal
: apa yang ia ( materazzi) ucapkan ?


Zidane : (diam sejenak) saat kejadian itu, materazzi terus menjagaku, ia menarik kaosku..

Zidane : aku katakan padanya " jangan menarik kaosku lagi, atau kau fans saya, akan kuberikan setelah pertandingan. .." Lalu Materazzi marah, mengatakan " ya im your fans, and fans for your sexy mom and your sister, seperti pelacur..!!!

Zidane : Tapi aku masih sabar, mampu menahan emosi... tapi ia kemudian mengatakan sesuatu lagi...

Materazzi
:”Nyokap lo gila” (Zidane Diam)


MATERAZZI
:”Satu keluarga loe gila” (Zidane Diam)


Zidane :”Akhirnya, saya pun capek mendengarkan dia, dan saya tinggal saja”, tapi tiba tiba dia bilang sesuatu yang sangat menjijikkan dalam karir saya..!!.."

Materazzi :”LO MANTAN PEMAIN PSSI ya ?”

Zidane
:”Saya tidak terima, saya langsung saja seruduk!! biar mampus... saya bilang ke dia "boleh hina keluarga tapi jangan bilang gue produk PSSI."


Huahahahaha (just for laugh guys :) )

3 komentar:

ada komentar? silakan tuliskan.. hatur nuhun
(kalo yg nggak punya blog pilih yang name/URL, URL-nya dikosongin aja, okay?)

Entri yang Diunggulkan

Tahun 2024 Tahunnya Inter Milan dan Persib Bandung

Tahun 2024 ini menjadi tahun yang gemilang untuk dua klub favorit saya, Inter Milan dan Persib Bandung. Betapa tidak, kedua klub yang identi...