Rabu, 31 Desember 2008

Kenangan Mourinho

Undian Liga Champions yang mengharuskan Mourinho bertemu dengan pasukan The Red Devils sepertinya akan membuka memori dia pada musim 2003-04. Pada saat itu ia sukses membawa Porto, tim yang sama sekali tak diunggulkan menjadi juara Liga Champions. Kebetulan lawan yang dihadapi pada babak 16 besar sama, Manchester United.


Jika tidak ada yang mengunggulkan Porto, salah satu faktornya adalah lawan-lawan yang dihadapi. Di babak penyisihan grup The Dragons bergabung di grup yang realtif berat bersama Real Madrid, Olympique Marseille, dan Partizan Belgrade. Madrid terakhir kali juara pada musim 2001-02 sementara Marseille juara pertama dan terakhir musim 1992-93.

Tanda-tanda Porto tak akan sukses tampak di pertandingan kedua babak penyisihan grup. Di kandang sendiri, mereka takluk 1-3 dari Madrid. Akan tetapi, itu merupakan titik balik kebangkitan Porto. Di pertandingan berikutnya Porto tak terkalahkan dan lolos ke babak knock out sebagai runner up di bawah Madrid. Tapi, Porto tetap dianggap sebagai underdog lantaran undian mempertemukan mereka dengan MU yang lebih diunggulkan.


Jose Mourinho -membawa Porto juara Liga Champions 2003-04


Pertemuan pertama di kandang sendiri, Stadion Do Dragao, ternyata dimanfaatkan betul oleh Porto. Tertinggal lebih dulu lewat gol Quinton Fortune di menit 14, Porto berhasil berbalik unggul lewat gol Benny McCarthy. Langkah spektakuler Porto dimulai saat berhasil menahan imbang MU 1-1 lewat gol Costinha di masa injury time dalam pertemuan kedua babak knock out di Stadion Old Trafford.


Lolos ke perempatfinal kepercayaan diri Costinha cs makin tinggi. Olympique Lyonnais gagal mengadang ambisi besar The Dragons. Nasib sama dialami Deportivo La Coruna di babak semifinal. Pdahal, Super Depor waktu itu lebih diunggulkan berkat hasil fantastis di perempatfinal. Setelah kalah telak 1-4 di kandang AC Milan, Super Depor lolos ke semifinal setelah menang 4-0 di leg kedua.


Final sesama tim underdog di Liga Champions 2003-04 pun tercipta mempertemukan Porto vs AS Monaco. Dalam final yang berlangsung di Stadion Arena Aufschalke pada 26 Mei 2004 itu, paket kejutan yang diusung Porto ternyata lebih mujarab. Monaco digulung dengan skor 3-0 lewat gol Carlos Alberto (39), Deco (71) dan Dmitry Alenichev (75). Kesuksesan besar bagi sang pelatih, Jose Mourinho, karena semusim sebelumnya pada 2002-03 ia berhasil mengantarkan Porto menjuarai Piala UEFA.


Kesuksesan besar Mourinho membuat bos besar Chelsea yang sangat ambisius, Roman Abramovich membawanya ke Stamford Bridge musim 2004-05. Di Chelsea ia kembali berseteru dengan Ferguson, yang sukses ia singkirkan di babak 16 besar saat melatih Porto. Di Inggris pun ia membuktikan bahwa ia lebih cerdas dari Ferguson. Ia sukses membawa Chelsea menjuarai Premier League dua musim berturut-turut musim 2004-05 dan 2005-06. Musim 2006-07 ia memang gagal membawa Chelsea menjuarai EPL, namun ia sukses menaklukkan pasukan Ferguson di final Piala FA. Alhasil, secara head to head Mourinho unggul jauh dari Ferguson. Ferguson hanya memenangkan satu pertandingan dari total 12 pertemuan dengan Mourinho.


Namun sayang kesuksesan di EPL tidak berlanjut di Liga Champions. Mourinho selalu gagal membawa Chelsea juara. Raihan terjauhnya bersama Chelsea di Liga Champions hanyalah babak semifinal.


Padahal Mourinho selalu ambisius untuk kembali meraih titel Liga Champions. Mungkin keberuntungan saja yang belum berpihak padanya. “Saya telah memenangkan trofi Liga Champions, tapisaya hanya bisa menciumnya. Itulah kenapa saya ingin memenangkannya kembali,” ujar Mourinho suatu waktu.


Kini setelah 5 tahun berlalu, Mourinho memiliki kesempatan besar untuk kembali meraih Liga Champions. Terlebih lawan yang akan dihadapi di babak 16 besar sama ketika ia membawa Porto menjuarai Liga Champions 2003-04, Manchester United. Jika bersama Porto saja ia bisa menaklukkan MU dan meraih trofi Liga Champions kenapa bersama Inter tidak bisa? Tentunya Mourinho berharap kenangan manis saat membawa Porto menjadi juara dapat terulang kembali. Bukan hanya harapan Mourinho, tapi harapan seluruh Interisti. Berjuanglah, Mourinho!


Rekaman Pertandingan

First Leg (25 Februari 2004,
Estádio do Dragão - Porto - Portugal)
Porto 2-1 Manchester United
(McCarthy 29,78 - Fortune 14)

Second Leg (9 Maret 2004, Old Trafford - Manchester - England)
(Scholes 32 - Costinha 90)

Porto lolos ke perempatfinal, agregat 3-2
Apakah Mourinho akan mengalami de ja vu, mengalahkan MU di 16 besar??

Kamis, 25 Desember 2008

Renungan Akhir Tahun

Hanya dalam hitungan hari kita akan memperingati dua tahun baru sekaligus. Yakni tahun baru 1430 H dan tahun baru 2009 M. Memang Rasulullah SAW tidak pernah mengajarkan kita untuk merayakan tahun baru sebab setiap hari adalah baru dan kita senantiasa harus memperbaiki diri di setiap harinya. Namun di sini saya akan mencoba mereview kejadian-kejadian penting di tahun 2008 untuk diambil hikmahnya.

Sebagai pemerhati sepak bola, saya akan melihat kejadian sepak bola sepanjang tahun 2008, yang berkaitan dengan BLI dan PSSI, Persib, dan Inter Milan.

Pertama, saya menyoroti BLI. Di sepanjang tahun 2008 BLI makin tak konsisten terutama dalam menentukan jadwal pertandingan. Liga Indonesia 2007 mungkin bisa masuk Guinnes Book of Record sebagai liga terlama di dunia. Bayangkan LI 2007 dimulai tanggal 10 Februari 2007 dan baru berakhir tanggal 10 Februari 2008. Tepat satu tahun! Berikan aplaus saudara-saudara..
Karena itu Indonesia pun gagal mengirimkan wakilnya ke Liga Champions Asia. Kalau dulu karena telat mengirimkan data, sekarang karena liganya belum kelar. Final antara Sriwijaya FC dan PSMS Medan pun berlangsung tanpa penonton karena kerusuhan pada partai semifinal.

Tahun 2008 juga untuk pertama kalinya terdapat Liga Super. Saya berharap Liga Super dapat berjalan lebih baik dan juga lebih profesional. Nyatanya? Sama saja. Banyak terjadi rusuh, perubahan jadwal pun terus menerus dilakukan. Perubahan terakhir, Liga Super baru berakhir tanggal 13 Juli 2009. Hampir berlangsung satu tahun, sebab Liga Super sudah dimulai sejak 13 Juni 2008. Kalau begini, apa bedanya dengan kompetisi sebelumnya?? Malah jadwal kembali diundur terkait timnas yang akan berlaga di Pra Piala Asia 2011.

PSSI. Timnas sukses menjadi juara Piala Kemerdekaan. Bangga? Rasanya tidak, sebab kemenangan tersebut didapat setelah Libia memutuskan berhenti dan dianggap WO. Saat Piala AFF Indonesia kembali gagal menjadi juara karena dua kali ditaklukkan Thailand di semifinal. Kapan yah timnas kita bisa berprestasi??

Persib. Hal yang paling tak bisa saya lupakan pada Persib tahun ini adalah kerusuhan saat Persib menjamu Persija (20/7). Kebetulan, saya menyaksikan pertandingan tersebut di stadion. Lengkapnya baca Bobotoh Masih Belum Dewasa. Bobotoh pun dihukum tak boleh menonton Persib dengan atribut selama setahun. Untunglah, kini bobotoh sudah mulai tertib. Tak ada lagi kerusuhan apa pun hasil yang diraih Persib. Persib sendiri keliatannya kurang panas. Baru benar-benar bangkit saat di akhir putaran pertama. Sepuluh pertandingan terakhir di putaran pertama tidak terkalahkan, membawa Persib menduduki posisi kelima.
Di Copa pun Persib meraih sukses dan lolos ke babak 24 besar. Paling luar biasa tentunya kemenangan di kandang PSDS yang memutus mitos tak pernah menang di Deliserdang. Luar biasa Persib!!! Moga saja Persib bisa terus tampil konsisten dan meraih double winners. Amiin..


Inter Milan.
Tahun 2008 ini Inter sukses mempertahankan scudetto. Artinya Inter telah melakukan hat-trick scudetto. Sebuah kado manis di hari centenary. Namun sukses tersebut tak diraih dengan mudah. Inter harus berjuang hingga partai terakhir untuk merebut scudetto karena AS Roma terus memberikan perlawanan sengit.
Photobucket


Namun, sukses tersebut bukannya tanpa noda. Inter masih kesulitan bertanding di Liga Champions dan harus disingkirkan oleh Liverpool.. hiks..
Hal itu pula yang membuat Inter memecat Roberto Mancini dan menggantinya dengan Jose Mourinho.
Nyatanya di musim 2008/09 Inter kembali terseok-seok di Liga Champions dan hanya lolos menjadi runner up. Padahal di penghujung tahun Inter meraih 8 kemenangan beruntun dan menjadi juara paruh musim alias winter scudetto. Tahun depan harus menjadi pembuktian bagi Mourinho. Inter harus bisa mengalahkan MU!!

Oh iya inter memang takluk dua kali dari Liverpool musim lalu, tapi secara prestasi Inter tetap lebih unggul. Liat deh kartun yang dibuat krome di majalah interina (punten yah mas krome saya ambil gambarnya.. heehe)

liverpool-inter
hmm.. cukup deh tentang bolanya. Sekarang mau curhatan dikit. Tahun 2008 tulisan saya empat kali dimuat di Tabloid soccer. Kalau ditotal ama yg dulu-dulu sih Alhamdulillah udah 11 kali dimuat. Hehe.. Tahun 2008 saya juga pertama kalinya membuat blog. Waktu awal sih desainnya masih acak-acakan. Kalau sekarang mah lumayan lah, pengunjungnya juga makin banyak. Lumayan jadi punya banyak kenalan di dunia maya. Salah satunya mr. Krome yang mengajak saya membuat majalah interina. Sekarang lagi garap volume 5 nih.. Sabar yah om krome, lagi dibuat nih materinya..

Akhirnya di penghujung tahun saya mempunyai koneksi internet di rumah. Wah senangnya. Bisa blogging tiap hari nih. Sepertinya aktivitas saya di dunia maya lebih banyak daripada di dunia nyata. Apalagi di handphone ada aplikasi Opera Mini. Bisa FS-an tiap hari. Saya jadi punya banyak teman Interisti di FS dan juga di blog. FS-ku selalu rame dengan Interisti saat Inter bertanding. Seru juga jadi punya banyak kenalan dari berbagai daerah. Belum pernah bertemu tapi rasanya udah akrab.


Ups.. jadi ngelantur ke mana-mana nih. Mentang-mentang akhir tahun jadi ngaco gini.. hehe.. Oh iya semester 4 nilaiku sedikit menurun uy, mungkin karena mata kuliahnya banyak yg berat. Semester 5 untuk pertama kalinya saya masuk 100 persen, ga ada yang bolos sekali pun. Kalo dulu mah ada yg telat atau sakit gitu lah.. keren kan 100 persen.. hehe.. mudah-mudahan aja nilai-nilainya juga bagus.. (oh iya IPK-ku 3,56.. moga bisa naik yah.. Aaamiin). UAS 12 JANUARI euy .. semangat nih!!

Oh iya di dunia nyata juga sibuk deng, bukan cuman di dunia maya aja.. Baru dibentuk ICI (Interclub Indonesia Bandung) nih tahun ini. Udah pernah nobar sama rapat gitu kemaren, Programnya masih belum jelas sih. Tahun depan baru dibentuk kepengurusannya. Kan enak juga yah punya temen sehobi, sama-sama suka Inter. Di dunia maya banyak di dunia nyata juga banyak.. hehe

Oh iya tahun depan bakal KKN dan mulai nulis skripsi.. wah skripsi bingung nih tema nya apa.. Ada yg bisa bantu??
Well, segitu aja deh posting kali ini, kepanjangan deh kayaknya. Ada yang punya pengalaman menarik tahun 2008?? Tulis di komen yah bwt sharing,.. hehe

Oh iya saya ikutan banyak kontes menulis nin tahun ini.. Mohon doa dan bantuannya yah biar menang. Kasih komentar aja tiap tulisan. thx before..

Kontes Menulis Bolanova
http://bolanova.com/2008/12/03/moslem-squad-best-xi/
http://bolanova.com/2008/12/04/selebrasi-sujud-ala-muntari/
http://bolanova.com/2008/12/09/ibrahimovic-dan-status-muslimnya/
http://bolanova.com/2008/12/10/sang-jagoan-lokal/

Review Blog Hadi Hartono
http://luzman-interisti.blogspot.com/2008/12/blog-yang-rame-tapi-sepi.html

Kontes Menulis Media Kita Gerakan Indonesia Bangkit
http://luzman-interisti.blogspot.com/2008/12/mengurai-makna-kebangkitan.html
http://luzman-interisti.blogspot.com/2008/12/bangkit-itu-mencuri.html

Review Komik KambingJantan (udah dipromosiin loh di blognya Raditya Dika. Klik di sini)
http://luzman-interisti.blogspot.com/2008/12/haruskah-menjadi-gila-untuk-menjadi.html

Terakhir.. renungan akhir tahun..
Detik berganti detik.
Menit berganti menit.
Jam berganti jam.
Hari berganti hari.
Minggu berganti minggu.
Bulan berganti bulan.
Tahun pun berganti tahun.
Apa yg telah berubah dari diri kita???

Jumat, 19 Desember 2008

Inter vs MU

Perasaan harap-harap cemas dialami para Interisti menjelang pengundian babak 16 besar Liga Champions. Betapa tidak, prestasi Inter di Serie-A dan Liga Champions sangat bertolak belakang. Di Serie A, Inter begitu digdaya menjadi pemuncak klasemen. Namun di Liga Champions, Inter terseok-seok dan harus puas lolos sebagai runner up. Situasi ini memaksa Inter harus siap menghadapi tim yang kuat.

Sebelum pengundian Jose Mourinho berujar, "Kami telah membawa diri kami sendiri dalam situasi ini (sebagai runner up). Kami harus siap menghadapi Barca, MU, atau klub sekaliber itu."
Dan akhirnya pengundian pun dilakukan.. dan eng ing eng.. (musik tegang dong)..
Inter harus berhadapan dengan juara bertahan Manchester United.. Wow... Inter akan menghadapi MU di Giuseppe Meazza tanggal 24 Februari 2009 dan akan melawat ke Old Trafford tanggal 11 Maret 2009.


MySpace Countdowns



Sebenarnya Inter tak perlu takut menghadapi MU. Inter punya sosok Jose Mourinho yang sudah sering bertemu dengan Ferguson. Bahkan saat di Porto pun Mourinho sukses menyingkirkan pasukan Ferguson di Liga Champions 2003/04. Saat melatih Chelsea pun, Mourinho sudah sering menaklukkan MU.


Mungkin biar semangat para pemain Inter harus melihat hasil polling di kumahaanjeun dengan pertanyaan, "Sampai sejauh mana pencapaian Inter di Liga Champions musim ini?" (hasil sampai dengan Jumat, 19 Desember 2008 pukul 22.19 WIB)

Juara (99) 55.00%

Runner Up (9) 5.00%
Semifinal (19)10.56%
Perempatfinal (11) 6.11%
16 besar (25) 13.89%
Penyisihan grup (17) 9.44%

Terlihat jelas dari polling tersebut responden sangat mendambakan Inter menjadi juara. Jangan hanya menjadi jagoan lokal saja. Sudah saatnya Inter juara.

EPL vs Serie A
vs

Hal menarik lain dari pengundian kali ini adalah tim-tim papan atas Serie-A akan bertanding melawan tim EPL. Selain Inter yang akan menghadapi MU, Juventus akan menghadapi Chelsea, dan Roma akan menghadapi Arsenal. Gengsi kedua liga akan dipertaruhkan di sini.

Saat ditunjuk menjadi pelatih Inter, Mourinho pernah berujar, "saya yakin tim-tim Serie-A punya kans untuk menghentikan dominasi tim-tim Inggris dalam dua musim terakhir." Yup dalam dua musim terakhir ini klub EPL selalu meloloskan tiga wakilnya ke semifinal. Apakah tim Serie-A dapat melakukan hal tersebut musim ini?
Menarik untuk disaksikan!!

Hasil Pengundian 16 Besar Liga Champions:

Selasa, 16 Desember 2008

Viral Linking Tag

I've got this Viral Linking TAG from my brother, GojiGeje. he says that this is some kind of virus... he mean it's spreading fast like a virus! Wow.... and he says that her friends got PR 2 in less than 3 months! Hmm very interesting... so i decided to join this Viral Link TAG and i will pass this along too.
{Start Copy Here}


Rules:
1. Copy paste from {Start Copy Here} to {End Copy Here}
2. Please link back to the person who tagged you and PASS this tag to many of your friends
3. If you have more than one blog, please post this to all of your blogs, the more the merrier.
4. The use of NO FOLLOW on links is not allowed, Let's all be fair!
5. Remember to come back here at JENNY TALKS (pls don't change this link) and leave the exact post url so I can add you to the master list to help increase our rankings and improve our Technorati Authority.
6. Spread the virus.. oooopps I mean the VIRAL LINKING and happy blogging!

BLOGGERS:

#1. Scraps & Shots #2. Simply Jen 3. This and That 4. Fab & Chic Finds 5.A Slice of Life 6. Jenny Talks 7.Tech Stuff Plus 8. Food on the Table 9. Aussie Talks 10. When Mom Talks 11. Moments of My Life 12. My Crossroads 13. A Life in Bloom 14. Because Life is a Blessing 15. Digiscraptology 16. BLOGSILOG 14.Cherry's Comfort Zone 15. DigiScrapz: Captured Memories 16. Buzzy Me 17. Fab Finds, Etc. 18. Thinking Out Loud 19. Wishing and Hoping 20. PRC Board Exam Results 21. Jobs Abroad 22. My Blog Portfolio17.Race Corner 18. Mommy Talks. 19. Home and Health 20. All Kinds of Me Stuff 21. Ink Baby Studios 22.The Salad Caper 23. Winding Creek Circle 24. Aggie Scraps 25. Momma Stuff 26. We Are Family 27.Gandacious 28. Busynessworld 29. Folcreative 30. Swanportraits 31. Rumination Under The Clouds 32.Consciously Think 33. Sprawt 34. Healthy Skinny 35. Geekyology 36. When Mom Speaks 37. Rumination38. Amiable Amy 39. Captured on Time 40. Pit of Gadgetry 41. Me and Mine 42. Little Peanut 43. Creative in Me 44. Around the world 45. Pea in a Pod 46. For the LOVE of Food 47. Music of My Heart 48. It’s Where the Heart Is 49. Blog in to Space 50. A Mothers Horizon 51. Simply me 52. Whats Up 53. Comedy Plus 54.Lovin' Life 55.Ozzy's Mom 56. Apple and Candie 57. I was once lost in love 58. Pinay in Love 59. Pau's Big Thoughts 60. Twisted Angel 61. Hailey's Beat and Bits 62. Living A' La Mode 63. Bits and Pieces 64. Honey and Daisy 65. Pinay Ads 66. Great Kingkay 66. It's Naptime 67. Lisgold 68. Signe Says 69. Thomas Web Links 70. Thomas Travel Tales 71. Nita's Corner 72. Great Finds and Deals 73. Nita's Ramblings 74.Batuananons 75. Filipino Online Community 76. Healthy Living and Lifestyle 77. CompTechGadgets 78.Nita's Random Thoughts 79. Make Money Online 80. Erlinda's Wandering Thoughts 81. Kitty's haven 82.This and That 83. Shoppaholic girly 84. My Life in this Wonderful World 85. My Online World 86. Joys in Life 87. Journey in Life 88. Tere's World 89. Jean's Live it Up 90. Muzikistah 91. Maharot 92. SUPASTAH!93.Life is a constant journey 94.Amazingly Me 70. Treeennndddzzz 96. otwarteInfo’s 98. AdventureSage 99. in-Tech Revolution 100. LovingMore 101. From Melissa's Desk 102. denz Recreational 103. Network of Combined Ideas 104. Sheltered Not Shattered 105. Mommying on the Fly 106. Me, Myself and Darly 107. Stay at Home Mom 108. Harmony in Motion 109. My Happy Thoughts 110. Mommyhood is Thankless 111. Life is Random. SO.I.AM 112.Life's sweet and spices 113. Rainbow Colored Me 114. My Oweini Life 115. All About Mye Life 116. Is it Bedtime Yet 117. Super Coupon Girl 118. My Life.... My Journey 119. Project Wicked Blogs and Reviews 120. Life According To Me 121. WilStop 122. I Love Pixels 123. Cellulitic Bliss 124.Underneath It All 125. Momstart 126. Pinaymama's Diary 127. My Heart 4 Him 128. 1StopMom 129.Random Chronicles 130. Maeyonnaise 131.Blessings in Life 132. Survivor Mom 133. Sharing my Thoughts134. Beautiful Language 135. Medical Updates 136. Living in One Income 137. Mommy Elvz 138.elymac&frendz 139. BeinG mYselF 140. Love's Haven 141. Mi Mundo Del Amor 142. Budiawan Hutasoit. 143. BlogGendeng 144.Mr. David(Kejadian Yang Aneh)145.Mr.Ridwan146.Nyoman147.GojiGeje148.Microsoft Encarta149.Kucinggeje150.Kumaha Sayah 152.Kumaha Anjeun 153.Your LInk Here

{END Copy Here}


Nb: Kalau udah nyebarin virus ini harap beri kabar ya dengan posting komentar ke sini link-nya.. Thx before Hidup Persib! Hidup Inter! Besok PSDS-PERSIB euy.. moga menang!
(akhirnya menag euy 2-1, keren bisa menaklukkan keangkeran stadion Lubuk Pakam)


Sabtu, 13 Desember 2008

Sang Jagoan Lokal (dimuat di Soccer)

Ada komentar di shoutmix dari steve, bunyinya begini, hi inter bisa juara g di lc? ulas dong
Okay, sebagai penulis blog yang baik dan ingin memuaskan pembacanya saya ingin mengulas tersebut. Tapi berhubung lagi sibuk, dipending dulu yah tulisannya. Sibuk nih jadi panitia POSTER (osjurnya manajemen komunikasi), tiap hari meriksain tugas peserta terus. Sampai malam segala, kemaren mah ijin mo nonton Persib. tapi cuman menang 2-1 euy, bahaya pas tanding di dels serdang..

okay langsung aja dah.. serius sekarang mah.. mau bahas tentang jagoan lokal.. tulisannya udah aku buat sebelum osjur.


(dimuat di Loudest Voice Tabloid Soccer No 24/1X, 20 Desember 2008)

Kompetisi Liga Champions memang selalu berlangsung ketat. Butuh mental juara dan mental baja untuk memenangkan kompetisi ini. Walaupun tim bertabur bintang belum menjamin dapat meraih gelar juara.

Ada banyak klub yang begitu merajai di kompetisi domestik dalam beberapa musim terakhir. Namun kerap kali kesulitan jika bertanding di Liga Champions. Klub-klub tersebut ialah:

1. Inter Milan. Mungkin karena sudah terlalu lama tidak menjadi juara Liga Champions (terakhir juara tahun 1965), La Beneamata tidak mempunyai mental yang kuat ketika bertanding di Eropa. Bayangkan musim ini Inter bisa takluk dari Panathinaikos di kandang sendiri dan ditahan Anarthosis. Di grup yang terhitung mudah pun Inter hanya lolos sebagai runner up. Padahal di Italia Inter begitu mendominasi, 8 gelar diraih hanya dalam 4 musim. Musim ini pun di Serie-A sudah jauh meninggalkan para pesaingnya. (khusus Inter akan dibahas di posting selanjutnya)

Inter - baru bisa berprestasi di kancah domestik

2. Chelsea. Sejak Roman Abramovich datang Chelsea begitu ditakuti di Inggris. Chelsea mampu mematahkan dominasi Arsenal dan MU dalam beberapa musim sebelumnya. Semua gelar prestisius di Inggris dapat diraih. Namun di Liga Champions, Chelsea selalu gagal menjadi juara. Musim lalu Chelsea memang sanggup menembus partai puncak, namun akhirnya dikalahkan MU lewat adu penalti.

3. Real Madrid. Madrid merupakan tim pengoleksi gelar terbanyak di Liga Champions. Namun sejak menjadi juara di tahun 2002 Madrid selalu gagal meraih prestasi, bahkan beberapa kali harus terhenti di babak 16 besar. Padahal di Liga Spanyol Madrid sukses mengangkai Barcelona dalam dua musim terakhir. Tampaknya derita Madrid terus bertambah musim ini. Di Liga Champions hanya lolos sebagai runner up, di Liga BBVA pun tercecer di urutan kelima.

4. Bayern Muenchen. Jangan pernah tanyakan dominasi Bayern di Bundesliga. Bayern sukses menjadi kampiun musim 2002/03, 2004/05, 2005/06, 2007/08. Namun di Liga Champions nampaknya Bayern masih butuh waktu untuk mengulang sukses yang terakhir diraih musim 1999/00.

5. PSV Eindhoven. Di Eredivisie, PSV adalah raja. Sukses menjadi juara Eredevisie selama 4 musim berturut-turut. Namun di Liga Champions, PSV kerap hanya menjadi penggembira. Mungkin karena kualitas Eredivisie yang di bawah Liga Eropa lain.

6. Olympic Lyon. Juara tujuh kali berturut-turut! Rasanya jarang sekali ada klub yang bisa seperti itu di liga domestik. Bahkan musim ini Les Gones berpeluang meraih juara Ligue 1 untuk kedelapan kalinya secara beruntun mengingat poin yang sudah meninggalkan para pesaing. Tapi di Liga Champions? Prestasi terbaik Les Gones hanyalah babak perempatfinal.

Klub-klub tersebut tentunya harus bisa memberikan pembuktian musim ini jika tidak ingin hanya disebut sebagai jago kandang. Kecuali PSV, klub-klub tersebut sudah lolos ke babak 16 besar. Kesempatan untuk memperbaiki prestasi di Liga Champions masih ada untuk klub-klub tersebut.


Senin, 08 Desember 2008

Jadwal Persib Berubah Deui!!!

Fiuh... ga nyangka nih artikel saya sebelumnya ternyata memancing keributan saudara-saudara.. membuat panas suasana.. buat mendinginkan suasana mari kita beralih dari Roma menuju kutub utara.. kan dingin tuh.. hehe..

Enggak lah.. mending bwt artikel baru aja deh. Kita balik lagi ke dalam negeri aja. Pusing amat mikirin sepak bola luar..Agak sedikit kontroversi juga nih. Mengenai Badan Liga Indonesia (BLI).

Cape deh..!! Hmm.. entah apa yang ada dalam pikiran para petinggi Badan Liga Indonesia (BLI). Mereka sepertinya memilki hobi mengubah jadwal pertandingan. Belum genap seminggu BLI membuat keputusan aneh mengubah jadwal Persib, jadwal sudah berubah lagi. Di jadwal sebelumnya, Persib baru bertanding tanggal 31 Januari di kandang Persita. Di jadwal baru Persib harus melakukan partai kandang tanggal 3 Januari melawan Persiba dan 10 Januari melawan PKT.


Menurut saya jadwal kali ini sangat merugikan PERSIB. Persib mempunyai dua kali jeda yang cukup panjang. Setelah tanding melwan PKT (10/1) Persib libur 3 minggu sebelum kembali bertanding melawan Persita (31/1). Bahkan setelah tanding melawan Deltras (14/2) Persib memiliki jeda waktu satu bulan sebelum kembali bertanding melawan Pelita Jaya (15/3). Suatu hal yang tidak baik, kondisi fisik pemain tidak akan bagus jika terlalu banyak libur. Mudah-mudahan saja dalam jeda waktu tersebut Persib memiliki agenda pertandingan di Copa Dji Sam Soe. Jadwal lengkap Persib yang baru klik di sini.
(ga tau juga nih bakal berubah lagi atau nggak)

Jeda waktu Pertandingan Persib
Sabtu, 10 Januari 2009 PERSIB - PKT
(jeda 3 minggu!!)
Sabtu, 31 Januari 2009 Persita - PERSIB

Sabtu, 14 Februari 2009 PERSIB - Deltras
(jeda 1 bulan!! walah!!)
Minggu, 15 Maret 2009 Pelita Jaya - PERSIB

Ah lieur mikiran BLI mah.. Harusnya pengurusnya diganti nih.. kacau pisan..
Tanggal 13 dan 18 Persib bakal tanding di Copa lwn PSDS.. moga bisa menang!!
Timnas juga bisa jadi juara di Piala AFF walaupun pemain Persibnya hanya satu..
AAAMMIIINN...!!

(update 26 desember: timnas gagal juara.. hiks.. jadwal Liga Super berubah lagi!!! Lagi dan lagi!! kali ini terkait pemusatan timnas Indonesia di Pra-Piala Asia. Persib melawan Persiba dan PKT dipastikan mundur. Jadwal baru akan diketahui tanggal 9 Januari.. Hahah..samapi kapan jadwal terus berubah????????????????????????????)))))))))))))

Minggu, 07 Desember 2008

Sang Penakluk Olimpico

Setelah minggu lalu saya ajak pembaca kumaha anjeun berjalan-jalan ke kota Milan, kali ini saya akan pergi beberapa kilometer dari kota Milan. Ibukota Italia yang terkenal dengan Colosseum-nya, Roma. (enak yah jalan-jalan terus.. hehe..)

Di Roma terdapat dua klub yang bermarkas di Stadion Olimpico, yakni AS ROMA dan LAZIO. Meski secara prestasi duo Roma masih tertinggal jauh dari duo Milan, harus saya akui Stadion Olimpico Roma sedikit lebih megah dibandingkan Giuseppe Meazza. Stadion Olimpico terkenal angker dan sulit ditaklukkan oleh lawan-lawannya. Terbukti, Chelsea yang bermaterikan tim-tim kelas satu dipaksa menyerah oleh AS ROMA 3-1.

Namun ternyata keangkeran Stadion Olimpico tak berlaku bagi para pemain Inter. Musim ini melawan dua tim asal ibukota (Roma dan Lazio) di Olimpico Inter sanggup melesakkan 7 gol dan tanpa kemasukan satu gol pun. Serigala Roma dibuat tak berkutik lewat empat gol dari pemain La Beneamata. Pasukan ular Inter terbukti masih ganas setelah semalam menghancurkan LAZIO dengan skor telak 3-0.


Stadion Olimpico, selalu memberikan tuah bagi Inter


Muntari kembali bermain gemilang. Ia membuat assist manis kepada Samuel di menit kedua yang berbuah gol cepat bagi Inter. Gol yang membuat semangat para pemain Lazio down. Sayang dia tidak mencetak gol jadinya tidak melakukan sujud syukur lagi. Padahal pingin liat dia sujud lagi.. hehe..


Sebuah pertanda baik bagi Inter. Apalagi final Liga Champions musim ini akan diselenggarakan di Stadion Olimpico. Olimpico bagaikan rumah kedua bagi Inter. Final LC akan diselenggarakan tanggal 27 Mei. Wah 27 Mei? Pas banget yah sama ulang tahun saya. Para pemain Inter pasti ingin memberikan kado yang manis di hari ulang tahun saya, meraih juara Liga Champions.. hehe.. di polling kumaha anjeun sementara 55 % memilih Inter jadi jawara.. moga jadi kenyataan.. AAMIINN… (yg belum ikutan polling silakan isi yah pollingnya)


Namun ternyata tidak semua orang senang dengan kesuksesan Inter. Ada yang post bulletin seenak jidat nuduh inter nyogok.. Waduh ngapain sih repot-repot ngurusin klub orang. Saya mah gak peduli da, tim lain mau dibantu wasit atau nggak mau kalah atau nggak, yg penting Inter menang.. Herannya, setiap Inter seri atau kalah dia selalu post bulletin mengejek Inter, pas Inter menang selalu menuduh wasit bersekongkol. Berarti Inter harus kalah terus yah baru dia ga akan bilang Inter nyogok wasit.. Baca sendiri deh tulisannya, bikin ketawa ngakak nih.. wkwkwkw… wong fans lazio aja ga ada yang protes ini malah juventini yang protes.. heran sayah.. saya mah walau ga suka am klub lain juga ga pernah menjelek-jelkkan klub lain.


CALCIOPOLI...CALCIOPOLI...
CALCIOPOLI...
yupss...
mungkin itulah istilah kata yang patut dialamatkan buat pasukan Morati,nuansa suap jelas2 mewarnai pertandingan Lazio-Inter tadi malam.
wasit hanya bisa menutup mata, dengan mata terbelalak lebar2.
ironisnya, gol demi gol yang diciptakan kubu Inter sangat2 berbau kontroversi,
adakah add +3 menit melebihi limit waktu yang seharusnya??
sangat disayangkan, wasit yang seharusnya tidak memimpin pertandingan itu, karena faktor usia (ketetapan FIFA) malah ditunjuk sebagai pengadil lapangan..
kekhawatiran faktor wasit sudah merebak 1 minggu sebelum pertandingan dimulai,
dan buktinya....
Anda bisa lihat sendiri...
prihatin sekali, lebih rendah dari tim gurem sekalipun jika melihat pertandingan tadi malam..
keberpihakan wasit pada Inter jelas banget..
well " selamat Buat inter yang telah dibantu oleh korps baju hijau " yang selalu dan akan dibantu wasit dalam setiap pertandingan,
terimalah "gelar-hina" itu sesukaanda..
CALCIOPOLI...
CALCIOPOLI...
suap...
su ap...
suap...
jelas bukan , siapa yang melakukan suap-menyuap, siapa yang melakukan pengaturan skor serie-A ??
Anda tau jawabanya..!!

Waduh mas… kucing saya juga tahu kalo semalem tuh wasit lebih mihak LAZIO. Anak bayi baru lahir juga tahu.. wkwkw… Lihat, Ibra dalam posisi onside, tapi justru dianggap offside. Wasit begitu mudahnya memberikan tendangan bebas pada LAZIO padahal pemain Lazio jelas-jelas diving.. Permainan Inter begitu indah kok.. ga mungkin lah nyogok.. hoho..

Yang saya sayangkan, dulu saya begitu akrab dengan yang bersangkutan. Ia pun sangat senang dengan Persib. Tiap hari suka OL di YM. Ngobrol, diskusi, curhat, dll. Tapi dia memutuskan tali silaturahmi hanya gara-gara Juve kalah ama Inter! Tiba-tiba saya dihilangkan dari friend list di FS-nya trus YM saya juga diblok.. tidak bisa YM-an lagi dengan dia. Padahal kalau Inter kalah dari Juve saya tidak akan seperti itu. Buktinya, walaupun Inter kalah ama Milan saya tetap akrab dengan seorang Milanisti. Dewasalah,, sepakbola just a game... (eh kok jadi curhat yah?)

Saya kasih lagu Iwan FALS aja deh buat fans Juve yang satu ini, “Maling teriak maling sembunyi balik dinding.. kasak-kusuk mencari kambing hitam.. tikam dari belakang lawan lengah diterjang.. (kelanjutannya lupa.. heehhe).


Oh iya ada info nih buat anak-anak Interisti Bandung, tanggal 20 Desember nanti ada kumpul ICI Bandung di KFC jalan Merdeka untuk membentuk kepengurusan. Baru dibentuk nih ICI Bandung mah, minggu kemaren ada nonton bareng pas lawan Napoli.


Terakhir.. met IDUL ADHA buat semua!!

Apakah Anda siap berkurban??

Ataukah siap dikurbankan?? Hehe..

Sabtu, 29 November 2008

Jalan-jalan ke Kota Milan

Hmmm.. hari Minggu gini enaknya jalan-jalan yah.. Tapi ke mana yah? Masa ke kebun binatang? Hoho.. kalau saja aku punya pintu ajaibnya Dora Emon maka hari ini aku akan membuka pintu ajaib dan pergi ke kota Milan. Kota di mana terdapat dua klub yang memiliki sejarah besar dan segudang prestasi, AC Milan dan Inter Milan. Tak lupa aku akan mengajak Shizuka.. (lho..??)

Roma boleh saja menjadi ibukota Italia,tapi bicara sepakbola, Italia punya ibukotanya tersendiri dan dunia pun mengakuinya.Tak berlebihan jika menyebut Milan sebagai Ibukotanya sepakbola Italia. Atmosfir sepakbola sangat terasa di kota ini. Dari yang muda sampai yang tua setiap pekannya selalu sibuk membicarakan tim asal kota ini. Inter dan AC Milan. Dua klub ini mempunyai prestasi dan jumlah fans yang sama besar. Tidak seperti di Manchester, orang tentu lebih mengenal Manchester United dibandingkan Manchester City. Atau di Madrid, prestasi Atletico Madrid dan Real Madrid sangat berbeda jauh. Ga usah jauh-jauh deh. Di Bandung walaupun ada empat klub: Persib, Pelita Jaya, Pro Duta, dan Persikab.. masyarakat hanya mendukung Persib. Saat tim lain berlaga hampir tak ada yang menyaksikan.. hehe..
Stadion Giuseppe Meazza

Di berbagai sudut kota suasana sepakbola sangat terasa sekali. Di kota terbesar Italia bagian utara ini setiap akhir pekannya topik obrolan warga didominasi soal sepakbola. Mulai dari dapur ibu-ibu sampai tempat keramaian seperti alun-alun kota (Duomo), selalu saja yang jadi perbincangan adalah sepakbola. Maka tak mengherankan bila koran olahraga terbesar Italia,La Gazzetta Dello Sport,terbit di kota ini. Sekadar informasi,tiras harian olahraga ini bisa mencapai satu juta eksemplar per harinya.

Sepakbola di kota berpenduduk 1,5 juta jiwa ini telah melintasi batas etnis dan geografis. Maklumlah, hampir seabad ini penduduk setempat telah akrab dengan ratusan bintang sepakbola mancanegara yang silih berganti membela dua tim kota mereka. Seperti diungkapkan di awal, bukanlah berlebihan jika Milan disahkan sebagai ibukota sepakbola Italia. Turis sepakbola dari mancanegara dimanjakan oleh keberadaan “English Football Pub” di Via Valpetrosa. Pub yang dibuka pada 1996 ini sukses besar menjaring banyak tamu berkat koleksi suvenir sepakbola Inggris dan berbagai memorabilia Inter dan AC Milan.

Buat anda yang berniat ataupun sudah mengunjungi Milan tentunya keberadaan Stadion Giuseppe Meazza-lah yang menjadi daya tarik terkuat untuk mengunjungi Milan. Stadion yang lebih populer dengan nama San Siro ini masuk dalam daftar salah satu stadion terbaik di dunia. Kapasitasnya yang menembus angka 85.000 tempat duduk ini adalah stadion terbesar di Italia. Jadi belum afdol jika berkunjung ke kota Milan tanpa singgah ke Stadion kebanggaan seisi warga kota tersebut.

Pirelli Tower, menyimbolkan economic boom di Milan

Stadion Giuseppe Meazza dimiliki bersama oleh Inter dan AC Milan. Dua klub dengan reputasi besar ini secara bersama-sama sukses memenangkan lebih dari 40 gelar tingkat domestik dan internasional.

Nah, buat anda yang baru saja menjadi Interisti atau Milanisti, minimal sekarang anda tahu, kalau kota Milan bukan hanya menjadi kota mode tapi juga sebuah kota dengan tradisi sepakbola kuat di Eropa.

Ah cape ah jalan-jalannya.. udah sore nih.. pulang ah.. bentar lagi Inter-Napoli, pingin nonton di sini tapi tiketnya mahal euy.. hehe.. jalan-jalan pake kendaraan tradisional nih, classic trams..



ini informasi tentang kota Milan:

Sovereign state:Italy
Region :Lombardy
Province :Province of Milan
Insubric settlement: c. 600 BC
Roman foundation : 222 BC
Government
- Mayor :Letizia Moratti
Area
- City : 182 km² (70.3 sq mi)
- Urban : 1,982 km² (765.3 sq mi)
Elevation : +120 m (394 ft)
Population :(March 2008)
- City :1,298,972
- Density :7,159/km² (18,541.7/sq mi)
- Urban :3,912,819
- Called : Milanesi or Meneghini
Time zone : CET (UTC+1)
- Summer (DST) :CEST (UTC+2)
Postal codes :20100, 20121-20162
Area code(s) : 02
Patron saints : Ambrose (7 December)

liat-liat universitas dulu ah..

Bocconi University, Universitas Bidang Bisnis, Sosial, dan Ekonomi

Milan.. milan.. ingin ku ke sana.. (lagunya changcuter tea.. diganti.. hehe..)

sumber: majalah interina volume 2 ama wikipedia


Sabtu, 22 November 2008

Selebrasi Sujud Ala Muntari

Inter akhirnya sanggup mempermalukan musuh besarnya Juventus di Stadion Giuseppe Meazza (22/11). Gol semata wayang dari Sulley Ali Muntari menyambut umpan Ibrahimovic sanggup menamatkan perlawanan Si Nyonya Tua di Stadion Giuseppe Meazza yang dipadati oleh 76.000 penonton. Muntari yang direkrut Inter Milan dari Portsmouth awal musim ini dengan kontrak empat tahun senilai €16 juta sanggup membuat Interisti tersenyum.

Malam itu Inter memang tampil luar biasa. Beberapa peluang berhasil dibuat oleh Javier Zanetti dan kawan-kawan. Dapat terlihat dari shoot on goal Inter membuat 9 dan Juve hanya 2. Jika saja kiper Juventus Manninger tidak tampil luar biasa mungkin Inter bisa unggul lebih dari satu gol. Beberapa kali ia mementahkan peluang emas yang dimiliki oleh para pemain Inter.

Hal yang cukup menarik setelah mencetak gol Muntari langsung melakukan sujud syukur. Subhanallah, luar biasa sekali bisa melihat pemandangan seperti itu di Eropa. Muntari memang salah satu pemain Muslim yang dimiliki Inter selain Zlatan Ibrahimovic. Pemain asal Ghana ini sepertinya ingin menunjukkan jati dirinya sebagai Muslim. Ia bersujud syukur kepada Allah SWT karena sanggup mencetak gol yang menentukan.

Selebrasi sujud syukur itu mendapat tanggapan positif dari kaum Muslim Italia. Berikut ini pernyataan Italian Muslim Website, Islam Online mengenai sujud syukur Muntari.. (pake bahasa inggris aja yah, males nerjemahinnya.. hehe.)

"Not because we root for Inter, but because we are Muslims, we cannot do anything but rejoice for the 'Sujud ash-Shukr', of Sulley Ali Muntari who reminded all of us how you honour Allah, even on a football field. We are certain that Muntari's example will be important for thousands of young Muslims that make up an important part of the sport in Italy," demikian kata Hamza Piccardo, direktur Islam-Online, saat diwawancarai oleh Adnkronos International (AKI).



Selebrasi Sujud Muntari




Saat mencetak gol lwn Napoli, Muntari sujud syukur lagi


Muntari mencetak gol menentukan ke gawang juve


Selebrasi sujud itu mengingatkan saya pada mantan striker Persib, Redouane Barkawi. Selain melakukan selebrasi jaipongan ia pun pernah melakukan sujud syukur setelah mencetak gol. (hmm.. sayang fotonya tidak ada).

Anyway, keyakinan Muntari patut diapresiasi. Mudah-mudahan ia bisa membawa Ibra yang sedikit nakal ke jalan yang benar.. Aaamiin..
4za Inter!!


Inter 1-0 Juventus (HT: 0-0)

Scorer: Muntari 72.


Inter: 12 Julio Cesar; 13 Maicon, 23 Materazzi, 25 Samuel, 6 Maxwell; 4 Zanetti, 19 Cambiasso, 20 Muntari (14 Vieira 90), 5 Stankovic (16 Burdisso 85); 8 Ibrahimovic, 10 Adriano (9 Cruz 83).

Subs not used: 1 Toldo, 7 Figo, 18 Crespo, 77 Quaresma.

Coach: José Mourinho.


Juventus: 13 Manninger; 21 Grygera, 33 Legrottaglie, 3 Chiellini, 28 Molinaro; 32 Marchionni (16 Camoranesi 70), 22 Sissoko, 20 Tiago (19 Marchisio 4), 11 Nedved; 10 Del Piero, 8 Amauri (9 Iaquinta 77).


Subs not used: 12 Chimenti, 4 Mellberg, 20 Giovinco, 29 De Ceglie.


Coach: Claudio Ranieri.


Referee: Nicola Rizzoli (Bologna).


Booked: Cambiasso 25, Legrottaglie 29, Materazzi 50, Samuel 54.

Minggu, 16 November 2008

Mengintip Peluang Persib di Putaran Kedua

Hasil imbang 1-1 di Makassar melawan PSM (15/11) menjadi penutup pertandingan Persib di putaran pertama. Dengan hasil tersebut di paruh musim ini Persib menempati posisi kelima dengan poin 31, terpaut 8 poin dengan sang juara paruh musim, Persipura Jayapura. Klasemen lengkap ISL putaran pertama klik di sini. Persib telah mengalami empat kekalahan musim ini. Uniknya, empat tim yang berada di atas Persib, yakni Persipura, Persija, Persiwa, dan Sriwijaya adalah tim-tim yang sanggup menaklukkan Persib di putaran pertama.

Persib mengawali musim ini dengan start yang kurang begitu bagus. Meski sempat memimpin di pekan pertama setelah dengan spektakuler menaklukkan Persela 5-2, Persib justru mengalami tiga kekalahan beruntun. Persib pun terpuruk di papan tengah. Untunglah Persib sanggup bangkit dengan meraih tiga kemenangan beruntun sebelum kembali takluk dari Sriwijaya FC (9/9).

Ternyata kekalahan dari Sriwijaya FC itu menjadi kekalahan terakhir Persib di putaran pertama ini. Setelah itu laju Persib menjadi tak tertahankan. Sepuluh pertandingan tak terkalahkan dengan rincian 6 kali meraih kemenangan dan 4 kali hasil imbang. Hebatnya dua kemenangan sanggup dilakukan di kandang lawan. Persib pun terus merangkak naik, dan akhirnya menempati posisi kelima di tengah musim.

Sebenarnya hasil yang diraih Persib bisa lebih baik dari saat ini jika saja start yang dilakukan Persib lebih baik. Namun, menurut saya ada banyak yang bisa membuat Persib tampil luar biasa di putaran kedua dan meraih gelar juara. Faktor-faktor tersebut di antaranya:
  1. Kondisi tim kondusif. Konflik internal yang sempat ada di awal musim kini sudah bisa dilewati. Kondisi keuangan pun dalam keadaan sehat walafiat. Bahkan gaji pemain Persib pun tergolong besar.
  2. Kecuali Persija, di putaran kedua nanti Persib akan menghadapi tim yang berada di atas Persib di kandang sendiri. Ini tentunya dapat menjadi sebuah keuntungan.
  3. Tak ada lagi tur keluar Pulau Jawa. Di putaran pertama Persib sudah melakukan tur ke Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, dan Papua. Di putaran kedua nanti, pertandingan tandang Persib tak ada yang di luar Pulau Jawa. Kondisi fisik pemain tentunya akan menjadi lebih bagus.
  4. Bobotoh sudah mulai bersikap dewasa. Sejak dihukum tanpa atribut bobotoh sudah mulai tertib dan sudah bisa menerima apa pun hasil Persib.
  5. Teori kebalikan. Musim lalu Persib berada di urutan pertama saat tengah musim, namun menjadi peringkat kelima saat akhir musim. Musim ini harus berlaku kebalikannya. Tengah musim berada di peringkat kelima, dan akhir musim berada di peringkat pertama alias juara.
  6. Dalam sejarah Liga Indonesia, jarang sekali tim yang menjadi juara paruh musim sanggup juara di akhir musim. Ini harus menjadi pelecut semangat bagi pemain Persib bahwa peluang juara masih terbuka lebar.


Kerusuhan di Siliwangi (20/7) - semoga menjadi kerusuhan terakhir yang dilakukan bobotoh

Demikian faktor-faktor yang menurut saya bisa membuat Persib juara. Persib pun jangan melupakan ajang Copa Dji Sam Soe. Raihan terjauh Persib untuk ajang ini hanyalah babak 32 besar. Kebetulan Persib "hanya" berhadapan dengan tim Divisi Utama PSDS Deli Serdang. Jika menang "hanya" akan menghadapi Persires Rengat yang telah lolos ke babak 24 besar. Persires menaklukkan PS Banyuasin dengan agregat 3-2 (0-1/3-1). Syukur-syukur bisa mengulangi prestasi Sriwijaya FC musim lalu, meraih double winners..

Ayo PERSIB!! Maju terus!! Raih gelar juara!!

Rabu, 12 November 2008

Derby d'Italia

Setelah menang dengan susah payah melawan Udinese (9/11), Inter kembali menjadi capolista. Setelah ini Inter akan diuji kemapanannya sebagai pemuncak klasemen saat menghadapi Palermo (15/11). Akhirnya Inter sanggup mempertahankan posisi puncak setelah membungkam Palermo 2-0 lewat 2 gol Zlatan Ibrahimovic. Namun ujian sesungguhnya ialah pertandingan melawan rival abadi, Juventus (22/11). Kebetulan Juventus berada dalam tren postitif setelah sempat terpuruk di awal musim. Madrid dapat dikalahkan di Santiago Bernabeu. Terakhir (13/11), Genoa pun ditekuk dengan skor 4-1.


Inter vs Juventus, selalu menarik dan dinantikan


Selalu ada drama menarik dalam pertandingan ini

Sebuah rivalitas yang sudah mengakar dan memiliki sejarah panjang.. Walaupun bukan derby tensi pertandingan ini kerap lebih panas dari pertandingan derby dan sering disebut sebagai Derby d'Italia. (sumber ada di Soccerseries Inter Milan)

Siapa yang tak tahu kalau rival besar Inter bukan hanya AC Milan. Inter masih punya lawan lain yang sangat dibenci, Juventus. Apa buktinya? Di sejumlah situs unofficial Inter kerap ditemui halaman yang menunjukkan kebencian kepada Juventus.

Contohnya,di situs interfc.it. Di portal itu terdapat halaman anti-Juve Isinya bisa membuat tifosi Juventus panas. Terdapat gambar-gambar yang melecehkan. Satu yang paling mencolok ialah foto seekor anjing yang sedang buang air besar di atas logo Juventus.

Kebencian bukan hanya ditunjukkan oleh situs unofficial Inter. Portal resmi Inter juga menyiratkan hal serupa. Faktanya, Inter kerap memasang polling yang berkaitan dengan Juventus. Tercatat, setidaknya terdapat 10 polling yang melibatkan Juventus. Isinya bermacam-macam. Yang jelas, menunjukkan rasa tidak suka kepada Juventus. Sebuah polling yang digelar sejak 17 hingga 21 Oktober 2002 agaknya bisa memberi gambaran.

Saat itu, pejabat humas Inter ingin tahu apa arti pertandingan melawan Juventus menurut tifosinya. Jawaban polling sangat mengejutkan. Sebanyak 54,2% responden menjawab partai lawan Juventus bagaikan pertarungan melawan kerajaan setan! Tak heran, saat menang atas Juventus, pesta besar selalu dilakukan. Caranya bermacam-macam. Yang paling gampang lalah memasang polling lagi. Hal inilah yang dilakukan Inter pada musim 2003-04. Setelah menundukkan Juventus, manajemen Inter menanyakan arti kemenangan itu kepada tifosi. Hasilnya, 64,43% responden berkata, selalu menyenangkan menang atas Juventus. Terasa spesial. Wah kayaknya kalau musim ini Inter menang lawan Juventus, saya harus buat polling.. hehe..

Kebencian Inter atas Juventus bisa dimaklumi. Harus diakui selama ini, Inter masih kalah dari Juventus dalam banyak hal. Mulai dari koleksi scudetto hingga rekor pertemuan. Lihat saja, I Nerazzurri baru mengoleksi 16 scudetti. Bandingkan dengan 27 gelar I Bianconeri. Rekor pertemuan kedua tim juga berpihak kepada Juventus. Yang lebih menyakitkan, Juventus ternyata menorehkan sejarah kelam kepada Inter. Rekor kekalahan tandang terbesar mllik Inter, ternyata dilakukan oleh Juventus. Tepatnya pada musim 1960-61 ketika Inter takluk 1-9.

Luka Inter kerap diperparah oleh hasil-hasil kontroversial dengan Juventus. Yang paling fenomenal terjadi pada musim 1997-98. Saat itu, kedua tim bersaing memperebutkan scudetto.

Hingga pekan ke-30, Inter menempel ketat Juventus dengan selisih satu angka. Partai Juventus kontra Inter di pekan ke-31, diprediksi jadi penentuan juara. Malang bagi Inter. Mereka kalah 0-1 karena keputusan wasit yang kontroversial. Saat itu, striker Inter, Ronaldo, dijatuhkan oleh
Mark luliano. Kubu Inter meminta penalti. Wasit Piero Ceccarini menolaknya. l Nerazzurri akhirnya kebobolan oleh gol Alesandro Del Piero. Mereka kalah 0-1. Scudetto pun melayang ke Turin.

Hasil ini semakin menambah kebencian kepada Juventus. Deretan dendam yang telah ada bertambah besar dan tidak akan pernah hilang. Ketika Juventus divonis turun ke kompetisi Serie B, Seluruh Interisti bersorak merayakan “kejatuhan” Si Nyonya Tua (julukan Juventus). Hal ini berarti hanya Inter satu-satunya tim Serie A yang belum pernah turun tahta. Mkanya kalau mau juara jangan nyogok wasit dong, harus fair play.. hehe

Musim lalu (2007-08) saat Juventus kembali ke Serie-A, Juventus memang tetap tak bisa menghadang Inter meraih scudetto ketiga kalinya berturut-turut. Namun Juventus menggoreskan setitik luka bagi para Interisti karena sanggup mengalahkan Inter 2-1 di Giuseppe Meazza. Satu-satunya kekalahan Inter di kandang sendiri musim itu.

Di babak perempat final Coppa Italia kedua tim pun sempat bertemu. Walaupun hanya di ajang Coppa, kedua tim tetap bertadning serius. Wlaupun Juventus sukses menahan imbang Inter di Giuseppe Meazza 2-2, Inter justru dapat mengalahkan Juventus di Olimpico Turin dengan skor 3-2. Inter lolos ke semifinal dengan agregat 5-4.

Tanggal 22 November nanti tentunya sangat menarik untuk ditunggu. Siapakah yang akan menjadi pemenangnya?
Silakan prediksinya ditulis di kolom komentar...

Baca Juga:
-
Antara Soeharto dan Juventus
- Rivalitas Inter-Roma
- Derby della Madoninna

Minggu, 09 November 2008

Mushola di Jalak Memprihatinkan

Hari Sabtu (8/11) saya bersama 3 orang kawan saya menyaksikan pertandingan Persib vs Persita di Stadion si Jalak Harupat, Soreang. Pertandingan tersebut akhirnya dimenangkan Persib dengan skor 2-0. Gol kemenangan Persib diciptakan oleh Nova "Ngesot" Arianto menit ke-19 dan Hilton Morreira menit ke-26. Gol-golnya keren-keren lah.. kelas dunia euy.. heehe.
Dengan hasil ini Persib pun naik ke posisi 5, dengan menyisakan satu pertandingan melawan PSM di Makassar (15/11).


Menang deui euy..!!


Mau shalat harus pake koran euy

Saya menonton di tribun timur. Ada yang berbeda kali ini. Tiketnya pakai e-card euy. Inovasi baru. Udah diterapkan sih sejak lawan Persijap. Namun harganya jadi sedikit naik. Mungkin itu yang membuat tribun di samping barat terlihat lengang. Kalo di timur sih penuh. Selain itu pertandingan ini pun disiarkan langsung oleh antv, mungkin itu yang membuat bobotoh sedikit "hoream" datang ke stadion. Berbeda saat pertandingan melawan Pelita Jaya yang begitu penuh, kali ini stadion hanya terisi sekitar 25000 orang dari kapasitas stadion 40000. (tau dari Tribun Jabar yang nonton segitu, gak mungkin lah saya ngitung.. hehe).


Stadion tidak sepenuh biasanya

Sebelum pertandingan saya dan teman-teman saya melaksanakan salat maghrib terlebih dahulu. Ada yang sedikit ironis di sini. Musolanya kotor pisan euy.. parah lah tidak layak disebut musola.. musodong bukan musola ini mah.. ya iya dong masa ya iyalah, kedongdong masa kelahlah, bayi aja digendong masa digenlah, kalo ada jambret kan ditodong masa ditolah.. haha..

Eh, kembali ke jalan yang benar. Tempat wudunya malah dijadiin tempat kencing euy soalnya WC-nya tidak berfungsi.. jadinya terpaksa tayamum! kacau pisan atuh ieu mah..
musola na juga kotor gitu, dan tidak ada tikar /sajadahnya, jadi terpaksa beralaskan koran!
waduh.. stadion keren gini musholanya memprihatinkan. Bikin malu aja nih. padahal kan shalat tuh nomor 2, nomor 1 kan syahadat. Persib mah nomor 5 atuh, nomor 1 Persipura.. nomor 1 Inter dong.. hehe..

Yah intinya saya berharap kepada pengelola stadion Si Jalak Harupat agar lebih memperhatikan musola..
masa sih dibiarkan seperti itu.. Itu tempat beribadah loh.. jangan diacuhkan.. gimana persib dan bobotoh mau diridloi Allah kalo gini mah..

Begitu aja deh.. pertandingannya mah kan udah pada tau..
oh iya persib tuh selalu mencetak gol hanya di babak pertama aja yah.. tiap babak kedua tidak pernah mencetak gol..
lain kali harus lebih baik..
HIDUP PERSIB!

Read also:
-
Serunya Derby Jabar
- Nonton Persib, Jangan Lupakan Shalat!!

Senin, 03 November 2008

Skuad Muslim Best XI

Saat ini pemain-pemain Muslim di Eropa sudah cukup banyak. Pebola Muslim di Eropa kini selain para imigran dari negara-negara Muslim, juga dari penduduk Eropa yang berpindah agama menjadi mualaf. Di Piala Eropa 2008 tercatat makin banyak pemain Muslim yang berkiprah. Piala Eropa kali ini mencatat rekor sebagai Piala Eropa dengan pemain Muslim terbanyak. Bahkan di skuad Prancis tercatat ada sembilan pemain Muslim. Salah satunya adalah Franck Ribery.

Frank Ribery terlihat berdoa sebelum bertanding

“Islam adalah sumber kekuatan saya di dalam dan di luar lapangan sepakbola. Saya mengalami kehidupan yang cukup keras dan saya harus menemukan sesuatu yang membawa saya pada keselamatan. Hingga kemudian saya menemukan Islam,” kata Ribery.

Kita bisa menyusun sebuah skuad luar biasa dengan seluruh pemain Muslim. Berikut ini adalah skuad pemain-pemain Muslim dengan formasi 4-3-3:

Goalkeeper: Rustu Recber (Besiktas)

Defenders: Eric Abidal (Barcelona), Lilian Thuram (Barcelona), Kolo Toure (Arsenal), Khalid Boulahrouz (Chelsea)

Midfielders: Franck Ribery (Bayern), Mahamadou Diarra (Madrid), Samir Nasri (Arsenal)

Forwards : Robin van Persie (Arsenal), Zlatan Ibrahimovic (Inter), Frederick Kanoute (Sevilla)

Substitutes: Karim Benzema (Lyon), Nicolas Anelka (Chelsea), Yaya Toure (Barcelona), Mohamed Sissoko (Juventus), Hatem Ben Arfa (Marseille), Sulley Ali Muntari (Inter), Nihat Kahveci (Villareal)

Skuad yang cukup tangguh. Silakan dicoba di game FM.. hehe.. Yang istimewanya, selain berteknik tinggi mereka semua adalah pemain Muslim. Di tengah prasangka buruk akibat citra terorisme global yang kerap dialamatkan pada kaum Muslim, kehadiran para legiun Muslim sangat berarti untuk mengembalikan citra Islam. Panggung sepakbola adalah pertunjukan citra yang tepat sekaligus berarti untuk menegakkan citra Muslim. Maju terus pesepakbola Muslim di Eropa!!
(tulisan ini juga bisa dilihat di sini)

Baca Juga:
-Ibrahimovic dan Status Muslimnya
-Pebola di La Liga Tetap Berpuasa
-Nonton Persib Jangan Lupakan Shalat!

Kamis, 30 Oktober 2008

INTER = PERSIB

Sebagai orang Bandung cinta pada Persib tentunya ibarat, “Love at a first sight”, cinta pada pandangan pertama. Sulit digambarkan dengan kata-kata. Perasaan cinta dan kebanggaan saya terhadap pesona sang Maung Bandung lahir dengan sendirinya. Tak bisa hidup tanpa Persib, bukan suatu ungkapan yang berlebihan. Karena tanpa Persib, saya tak mungkin bertemu dengan teman-teman baru yang luar biasa. Tak bisa menulis artikel ini, dan tentunya tak mungkin membuat blog semenarik ini.. hehe..


Nah lalu apa yang membuat saya begitu cinta pada Inter? Tentu bukan karena pertalian darah, sebab saya tak memiliki keturunan Italia. Saya melihat Inter dan Persib memiliki banyak kesamaan, sehingga tertarik menjodohkan mereka.


Musim ini bahkan terlihat sangat nyata bahwa Inter dan Persib benar-benar mirip. Terutama setelah kehadiran Pelita Jaya. Inter memiliki rival sekota berwarna merah yang menggunakan nama kota yakni AC Milan. Persib pun memiliki tim sekota berwarna merah yang menggunakan nama propinsi yakni Pelita Jaya Jawa Barat. Pelatih Inter dan Persib sama-sama terdiri dari lima suku kata dan diawali huruf J dan diakhiri huruf O. Ja-ya Har-to-nO. Jo-se Mou-rin-hO


Masih belum puas dengan fakta-fakta di atas? Baik, ada fakta yang sangat menarik dan luar biasa musim ini. Menyangkut hasil yang dicapai oleh kedua tim. Jika Inter bertanding sehari sebelum Persib, maka hasil yang diraih Persib keesokan harinya selalu sama persis.


(21/9) Torino 1-3 INTER

(22/9) PERSIB 3-1 PSIS


(24/9) INTER 1-0 Lecce

(25/9) PERSIB 1-0 Pelita Jaya


(5/10) INTER 2-1 Bologna

(6/10) PKT 1-2 PERSIB


(29/10) Fiorentina 0-0 INTER

(30/10) PERSIB 0-0 Persijap


Suatu hal yang luar biasa. Terlihat Inter dan Persib memang benar-benar sehati. Bahakn cara memperoleh hasil tersebut pun nyaris sama. Saat melawan Torino Inter unggul tiga gol terlebih dahulu sebelum Torino memeperkecil kedudukan. Saat melawan Lecce, Inter kesulitan mencetak gol dan baru bisa mencetak gol di babak kedua. Sama halnya yang diraih Persib saat menjamu Pelita Jaya. Saat melawan Fiorentina Inter tak bisa memaksimalkan peluang yang diperoleh sehingga imbang tanpa gol. Hal yang sama “diikuti” oleh Persib.



fiorentina-inter
(29/10) Fiorentina vs Inter kosong-kosong


persib-persijap
Besoknya (30/10) Persib juga ikut-ikutan INTER skor 0-0


Inter akan menghadapi Reggina tanggal 1 November, dan Persib akan menghadapi Arema tanggal 2 November. Apakah hasil yang diperoleh kedua tim akan kembali “kembar”? Menarik untuk disaksikan!

(edit: ternyata kali ini beda euy.. Inter mah menang 3-2 Persib menangnya 2-1.. tapi dari 5 yang sama 4 kan udah keren.. hehe.. samanya babak pertama doang euy. skor pas half time mah sama-sama 2-1. Inter 2-0 dulu trus jadi 2-1. persib juga gitu.. yah gpp lah yang penting sama-sama menang..)

Fakta-fakta tersebut bisa memuculkan fakta ini

INTER + PERSIB menghasilkan blog Kumaha Anjeun

Hidup Inter~sib!

Senin, 27 Oktober 2008

Ada Apa dengan Antv??

“ANTV memang tdk adil. Jelas-jelas hari Kamis tuh gk ada siaran ISL. Tapi, kenapa pas persija main ditayangkan? Apa mw km Antv? Ini membuktikan kalau Antv memang stasiun TV nya Persija”

Keluhan tersebut merupakan keluhan seorang bobotoh di Rubrik “Apa Kata Bobotoh” harian Tribun Jabar. Berbagai SMS seringkali mengeluhkan kinerja antv yang tak jua mau menyiarkan Persib. Bukan hanya di Tribun, di setiap percakapan, obrolan, bobotoh sering mempertanyakan keprofesionalitasan stasiun swasta tersebut dalam menyiarkan ISL. Antv seolah memboikot setiap kali Persib bertanding.

Tindakan “aneh” Antv tersebut dimulai saat Persib akan menjamu PSIS dan Pelita Jaya di Stadion Si Jalak Harupat. Jauh hari sebelum pertandingan pihak Antv sudah berjanji akan menyiarkan kedua pertandingan tersebut. Namun hanya selang sehari sebelum Persib vs PSIS pihak Antv secara tiba-tiba batal menyiarkan kedua pertadingan tersebut.

Pertandingan Persib vs PSIS batal disiarkan karena Antv lebih memilih “anak emasnya” Persija yang menjamu Arema. Pertandingan kedua saat Persib bertanding di derby Jabar melawan Pelita Jaya pun batal disiarkan karena tidak ada siaran ISL di hari Kamis. Ini tentu mengecewakan para bobotoh. Antv jelas-jelas telah melanggar janjinya.

Antv pernah batal menyiarkan pertandingan Persib karena tidak ada siaran ISL di hari Kamis. Namun anehnya, saat Persija main hari Kamis saat melawan Persela di Lamongan (23/10) tetap disiarkan. Hal ini jelas menunjukkan keberpihakan Antv pada Persija. Hampir setiap pertandingan Persija disiarkan (kecuali yang dibantai Persipura 0-6… hehe..). Seharusnya sebagai TV yang profesional Antv harus netral dan tidak berpihak pada salah satu tim. Tim ISL bukan hanya Persija! Banyak tim lain juga yang ingin disiarkan. Salah satunya Persib yang musim ini baru disiarkan lima kali dari total 13 pertandingan yang telah dimainkan.

Namun ada fakta unik saat Persib tidak disiarkan. Persib lebih banyak menuai hasil positif. Bahkan nyaris meraih hasil sempurna, 4 kemenangan dan 1 seri dari 5 pertandingan terakhir yang luput dari kamera Antv. Mungkin para pemain Persib agak “demam kamera” yah. Saat disiarkan sering kalah, saat tidak disiarkan justru tampil luar biasa. Heehe…
Kita lihat nanti hari Kamis (30/10) Antv kembali tidak menyiarkan Persib. Apakah Persib akan kembali berjaya?

Ah, sepertinya harus ada Persib TV yang menyiarkan seluruh pertandingan Persib. Antv memang tidak bisa diandalkan..

Selasa, 21 Oktober 2008

Ibrahimovic dan Status Muslimnya

Seorang pesulap biasanya mempunyai mantra. Dan kebanyakan sebelum melakukan aksinya pesulap identik dengan, “Abrakadabra”, membuat sesuatu yang sulit diterima akal sehat dapat terjadi dengan trik-trik khusus. Beruntung, Inter pun memiliki “pesulap” itu. Sesuatu yang tadinya tidak mungkin menjadi gol disulap menjadi gol yang luar biasa. Mantranya adalah, “IBRAKADABRA!” Dan aktornya adalah Zlatan Ibrahimovic.

Aksinya di lapangan sungguh luar biasa dan kerap sulit diduga. Namun, ada yang kerap mengganjal dari penggemar Ibrahimovic. Apakah Ibra seorang Muslim? Yup, berbeda dengan pebola Muslim lainnya seperti Frederick Kanoute atau Franck Ribery, status Islam Ibra jarang terdengar.

Ibra dilahirkan di Malmo, kota terbesar ketiga di Swedia setelah Stockholm dan Gothenburg, 3 Oktober 1981. Kedua orangtuanya bukan warga asli Swedia, melainkan pasangan imigran yang berbeda Negara. Ayahnya yang bernama Sefik adalah imigran asal Bijeljina, Bosnia. Sedangkan sang ibu yang bernama Jurka lahir di Zadar, Kroasia. Keduanya bertemu di Swedia.

Ibra tumbuh di Rosengard, salah satu kawasan di wilayah Malmo. Kawasan ini cukup terkenal karena menjadi salah satu tujuan imigran Muslim yang masuk Swedia. Di kawasan ini, Ibra berinteraksi dengan sesama imigran Muslim. Mereka memilih kawasan tersebut agar lebih mudah menjalankan kehidupan sehari-hari, terutama dalam hal menjalankan ibadah dan hubungan antar-sesama Muslim.

ibrakadabra
Aksi Ibrahimovic saat membantai Roma 4-0

Kaum imigran Muslim di Rosengard memilih hidup sedikit terisolasi. Mereka tak ingin larut dalam urusan duniawi, yang menurut mereka bisa mengikis keyakinan. Mereka mencukupi kebutuhan dengan bekerja sesuai kemampuan dan menghasilkan uang.

Berbeda dengan kaum imigran Muslim di Gothenburg, mereka lebih membuka diri pada dunia luar. Kehidupan mereka jauh lebih mapan dan sejahtera. Lapangan pekerjaan yang mereka geluti juga beragam. Mulai dari kerja kantoran dengan jabatan strategis hingga buruh pabrik. Bahkan tak sedikit yang bekerja di Volvo, salah satu perusahaan mobil tekenal di dunia.

Di tengah hegemoni kaum nonmuslim yang mengusai semua sektor kehidupan dan kentalnya budaya Barat yang mewarnai Swedia, Ibra tumbuh menjadi pemuda Muslim yang patut dicontoh. Kaum imigran Muslim Rosengard bangga mendengar Ibra sukses mewujudkan ambisi menjadi pesepakbola. Sebutir mutiara telah bersinar dari kaum minoritas.

Kini setelah ia meraih berbagai prestasi dan telah menjadi public figure, sangat disayangkan status Islamnya jarang terdengar. Dalam suatu kesempatan bahkan ia mengakui kalau dirinya bukan seorang Muslim yang taat, tidak menjalankan shaum Ramadhan. Sungguh ironis, jika melihat “pendidikan” Islam yang telah diperolehnya di Rosengard dulu. Mudah-mudahan dengan kehadiran satu lagi pemain Muslim di Inter, Sulley Ali Muntari, Ibra dapat meraih berbagai prestasi sekaligus kembali memunculkan ketaatan beragamanya seperti di Rosengard dahulu kala. (Sumbernya: Buku Legiun Muslim di Kancah Eropa, Agus AHA)

Prestasi Ibrahimovic
2001/2002 : Juara Piala Belanda (Ajax)
2001/2002 : Juara Liga Belanda (Ajax)
2003 : Juara Piala Super Belanda (Ajax)
2003/2004 : Juara Liga Belanda (Ajax)
2004/2005 : Juara Serie-A (Juventus/dibatalkan)
2005 : Pemain Asing Terbaik Serie-A (Juventus)
2005/2006 : Juara Serie-A (Juventus/dibatalkan)
2006 : Juara Piala Super Italia (Inter Milan)
2007 : Atlet Pria Terbaik Swedia
2007 : Sweden’s Sports Personality of the Year
2007 : UEFA Team of the Year
2007/2008 : Juara Serie-A (Inter Milan)
2008 : Juara Piala Super Italia (Inter Milan)

Persib di Jalak Harupat

Saya kan langganan Koran Tribun Jabar. Koran Tribun nih beritanya Persib bangets lah. Pokona mah hampir separuh isi Koran isinya tentang Persib. Makanya saya gak pernah ketinggalan berita Persib. Murah lagi, harganya cuma 1000 perak.

Eh kok jadi promosiin Tribun yah? Hohoho.. Di Tribun, Jumat 19 Oktober saya menemukan berita menggemparkan. Bukan, bukan berita bayi yang tewas gara-gara gantung diri, atau kucing yang tiba-tiba bersuara kuda (emang bisa yah.. hoho). Di halaman depan tribun saya membaca berita Persib. Katanya Persib akan memainkan laga sisa musim ini di Jalak Harupat.

Wah..wah.. sayang banget kan ada Stadion Siliwangi nganggur ga dipake. Masalahnya saya teh rumahnya di Ujung Berung tea, jauh ka mana-mana. Ke siliwangi aja saya butuh waktu satu jam, apalagi ke jalak harupat. Pengalaman saya ke stadion yang terletak di Soreang itu bisa memakan waktu 3 jam! Beneran loh.. wah.. wah saya ke Jakarta aja waktu itu naik travel cuman makan waktu 2 jam. Berarti lebih jauh dari Jakarta yah.. hehe..

Memang stadionnya keren abis sih. Udah dua kali saya ke sana, dan ekspresi kekaguman itu tak pernah hilang. Kapasitasnya 40ribu, lampunya terang benderang, pokoknya mah mantep lah, stadion bintang lima. Pengalaman pertama saya di jalak harupat yang berujung tangis dan kelabu baca di sini. Pengalaman kedua saya berujung tawa gembira baca di sini.

Nah, jadi intinya saya mengharapkan stadion baru Persib yang akan dibangun di Gede Bage segera diselesaikan. Kalo di gede bage kan deket banget sama rumah saya tuh. Tapi ga tau juga selesainya kapan. Keburu saya nikah, trus punya anak-cucu.. hohohoho.. Oh iya saya usul nih kalo ntar nama stadionnya “STADION KUMAHA ANJEUN”. (promosi blog.. hhihi).

Jangan-jangan malah keduluan stadion baru Inter. Katanya kan Inter bakal membuat stadion baru yang akan selesai tahun 2012. Nah, kalo di luar negeri sih saya yakin selesainya bakal tepat waktu. Mending nonton di situ aja ntar.. kalo jadi kuliah di luar negeri.. hehe..
si jalak harupat stadium
Stadion Si Jalak Harupat

Sekarang saya hanya bisa berharap agar Persib bisa kembali bermain di Siliwangi. Kalo di jalak harupat mah butuh banyak pengorbanan euy.. Korban bensin, cape, dll. Mana saya tugas kuliah makin menumpuk lagi, kan mo ngejar cum laude.. hehe..Yah kalo enggak, stadion jalak harupat aja yang tukeran tempat ama siliwangi. Hehe.. emang bisa yah.. Mudah-mudahan antv kembali mau menyiarkan persib.. udah lama euy ga disiarin aja Persib teh.. kenapa yah??

Oh iya ada yang penting:
Prediksi di blog ini ga ada yg bener euy tentang Roma-Inter. Abisnya skornya mantep bgt.. Yah tadinya mo ngasih hadiah mobil jaguar + nonton langsung di Stadion Giuseppe Meazza (ngarang bgt yah.. mentang-menttng ga ada yang nebak 4-0.. hehe).. skor yg bener nih:

roma 0-4 inter
Roma 0-4 Inter

Kamis, 16 Oktober 2008

Sensasi Para Debutan

Bayangkan situasi berikut. Anda ditunjuk untuk mengikuti lomba pidato oleh instansi/perusahaan Anda. Walupun, Anda sudah sering berpidato, itu adalah kali pertama Anda mengikuti sebuah kompetisi alias masih debutan. Berbeda dengan para peserta lain yang sudah mengikuti berkali-kali kompetisi sejenis, bahkan beberapa di antaranya sudah meraih piala. Bagaimana perasaan Anda? Wah, tentunya tegang dong melihat para pesaing yang sudah memiliki nama besar.


Sebenarnya sikap seperti itu harus dihilangkan. Kita harus berpikir, “walaupun masih baru di sini saya yakin bisa, saya yakin pada kemampuan saya.” Kita harus mencontoh empat klub debutan di Liga Champions musim ini yang sanggup merepotkan, bahkan mengalahkan tim-tim yang memiliki nama besar.


Pastinya klub-klub ini masih asing di telinga kita: CFR Cluj, Anarthosis Famagusta, BATE Borisov, dan Aab Aalborg. Saya aja bingung, itu teh klub sepak bola atau nama makanan yah? hehe.. Ah, palingan jadi korban pembantaian, pasti banyak yang mikir begitu.


Namun, ternyata para debutan itu mampu memberikan warna tersendiri di perhelatan Liga Champions musim ini. Sebut saja CFR Cluj. Di matchday 1, klub Rumania ini sanggup mengalahkan Roma 2-1 di Stadion Olimpico. Padahal sang pencetak dua gol ke gawang Roma, Juan Culio adalah mantan kuli bangunan. Tak cukup sampai di situ. Di matchday 2, Cluj kembali membuat sensasi. Chelsea yang merupakan runner up Liga Champions musim lalu dipaksa puas dengan skor imbang 0-0. Padahal Chelsea adalah tim dengan pemain multibintang, sangat berbeda jauh dengan Cluj. Saat ini poin Chelsea dan Cluj pun sama!


Klub debutan lain yang tak kalah mengejutkan adalah Anarthosis (bukan sosis). Bayangkan di matchday 1 tim Siprus ini sanggup menahan imbang Bremen 0-0 di Stadion Weser. Sensasi dilanjutkan dengan mengalahkan Panathinaikos 3-1 di matchday 2. Dengan demikian Anarthosis sanggup mengalahkan dua penguasa Yunani, setelah sebelumnya mengalahkan Olympiakos di babak kualifikasi. Poin Anorthosis dan Inter kini sama! Mudah-mudahan kejutan Anarsosis tidak berlanjut saat menjamu Inter.. Aaamiiin!!


Dua klub debutan lain, Aab dan BATE memang tak terlalu mengejutkan. Namun, setidaknya dua klub itu telah melakukan perlawanan ketat pada klub besar. Aab sukses menahan imbang 0-0 Celtic di Hampden Park, tempat yang terkenal angker buat tim-tim besar. BATE pun nyaris membuat kejutan di matchday dua. Sempat unggul 2-0 atas Juventus, namun sayang dapat disamakan menjadi 2-2.


Jadi, kita tak perlu minder dengan status debutan. Saya pun sebagai penulis tak boleh takut mengirimkan tulisan ke koran-koran, walaupun yang mengirim ke rubrik opini itu kebanyakan para pakar dan dosen. Tapi susah juga sih, saya mah kirim ke Soccer aja.. hehe..


Yang jelas di matchday 3 ini Inter akan menjamu Anorthosis.. Ayo Inter, jangan kalah dengan tim debutan!!



Anorthosis, tidak minder dengan status debutan

Full name Anorthosis Famagusta FC
Nickname(s) Μεγάλη Κυρία (La Vecchia Signora) (The Old Lady)[1]
Founded January 30, 1911
Ground G.S.E. and Antonis Papadopoulos Stadium,
Larnaca, Cyprus
(Capacity: 9,782)
Chairman Andreas Panteli
Manager Flag of Georgia (country) Temuri Ketsbaia
League Cypriot First Division
2007-08 1st



Entri yang Diunggulkan

Tahun 2024 Tahunnya Inter Milan dan Persib Bandung

Tahun 2024 ini menjadi tahun yang gemilang untuk dua klub favorit saya, Inter Milan dan Persib Bandung. Betapa tidak, kedua klub yang identi...