Rabu, 13 Juli 2016

Berburu Pokemon, Malah Ketemu Orang Gila

Demam Pokemon tengah melanda dunia. Game augmented reality ini sangat digandrungi, termasuk di Indonesia.

Yang bikin seru game ini adalah pemain harus mencari Pokemon sambil berjalan ke berbagai tempat. Dan ada beberapa Pokemon yang tersembunyi di tempat-tempat tertentu.

Karena banyak yang memainkan Game ini, saya juga jadi penasaran. Akhirnya, istri saya mendownload game ini yang versi APK. Saya juga ikut membantu berburu Pokemon.

Ada banyak yang mengalami pengalaman aneh saat berburu Pokemon. Dari mulai ketemu mayat, bertemu anak korban bully, sampai ada yang putus cinta karena Game ini.

Nah, kalau saya punya pengalaman yang tak kalah aneh. Saat berburu Pokemon, malah bertemu orang gila.

Saya berburu pokemon bersama istri dan  2 adik ipar. Di peta game, ada Pokemon yang bersembunyi di masjid.
Putus Cinta Karena Pokemon Go
Di masjid, kami pun bertemu dengan wanita berjilbab. Nah, di situ kami berbincang dengan ibu tersebut, tapi obrolannya terasa ganjil.

"Kamu cari kontrakan ya di sini? Sini kalau mau lihat. Mau ambil ga. Kemarin kan ke sini nyari kontrakan."

Lah kontrakan. Saya bilang "Ga nyari kontrakan bu, salah orang kali."

Habis itu ngomongnya makin ga nyambung. "Emang tinggal di mana.," kata si ibu itu.

Saya bilang di perdatam. Ibunya malah bilang, "Oh di situ, kemaren di situ ada tuh dua orang penjahat dikuburin,"

Lah apa jeh. Kami pikir ini pasti orang gila, ya udah kaburrr...

Lalu, kami berburu ke kampus Stekpi, hingga akhirnya kembali pulang. Pas perjalanan pulang, kami malah bertemu dengan orang gila itu lagi.

Si orgil itu tiba-tiba marahin anak kecil di jalan. Akhirnya saat si orgil itu lengah, kami langsung berlari menghindarinya.

Haha.. seru juga ya.

2 komentar:

ada komentar? silakan tuliskan.. hatur nuhun
(kalo yg nggak punya blog pilih yang name/URL, URL-nya dikosongin aja, okay?)

Entri yang Diunggulkan

Tahun 2024 Tahunnya Inter Milan dan Persib Bandung

Tahun 2024 ini menjadi tahun yang gemilang untuk dua klub favorit saya, Inter Milan dan Persib Bandung. Betapa tidak, kedua klub yang identi...